visitaaponce.com

Pochettino Tegaskan Siap Ngebut Sejak Hari Pertama

Pochettino Tegaskan Siap Ngebut Sejak Hari Pertama
Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino(AFP/HENRY NICHOLLS)

MAURICIO Pochettino mengakui dirinya harus memberikan hasil sejak hari pertama menjadi manajer Chelsea sehingga pelatih Argentina itu menegaskan siap membayar kepercayaan pemilik the Blues.

Pochettino, di konferensi pers pertamanya sebagai pelatih Chelsea sejak dikontrak, Mei lalu, mengaku dirinya menyadari besarnya tugas yang dihadapinya di Stamford Bridge.

Pelatih Argentina itu tiba di London Barat saat Chelsea dilanda krisis dengan the Blues mengakhiri musim lalu di peringkat 12 klasemen Liga Primer Inggris, kali pertama mereka mengakhiri musim di paruh bawah klasemen sejak 1996.

Baca juga : Mauricio Pochettino Serukan Persatuan Usai Chelsea Tekuk Newcastle United

Chelsea, yang terakhir kali menjadi juara Liga Primer Inggris pada 2017, ditukangie empat manajer pada musim lalu namun gagal meraih trofi apa pun meski belanja pemain sebesar 550 juta pound sterling.

Pochettino memiliki tugas berat mengembalikan kejayaan Chelsea dan mantan pelatih Tottenham Hotspur itu menyadari drinya harus 'ngebut' sejak hari pertama.

"Di sepak bola tidak ada istilah sabar. Menunggu itu sulit. Jika Anda berada di Chelsea, Anda harus memberikan hasil sejak hari pertama," ungkap Pochettino.

Baca juga : Mauricio Pochettino: Saya Merasa tidak Dicintai Pendukung Chelsea

"Sepak bola hanya berbicara hari ini dan kemarin. Anda tidak bisa bicara jangka panjang. Anda tidak bisa mengatakan butuh waktu enam bulan, itu tidak cukup bagus."

"Kita memiliki skuat yang mumpuni. Sejak hari pertama, kita harus berpikir untuk meraih kemenangan," lanjutnya.

Kunci kesuksesan Pochettino adalah kemampuannya memenangkan hati pemilih Todd Boehly dan Behdad Eghbali.

Baca juga : Imbang Lawan Brentford, Chelsea Gagal Menang Lagi di Liga Primer Inggris

Thomas Tuchel dan Graham Potter dipecat Chelsea karena kehilangan kepercayaan dari pemilik. Bruno Saltor dan kemudian Frank Lampard ditunjuk sebagai pelatih interim.

Pochettino dilaporkan mengalami masalah dengan chairman Tottenham Hotspur Daniel Levy di bulan-bulan terakhir sebelum dia dipecat pada 2019.

Pelatih berusia 51 tahun itu kemudian menukangi Paris Saint-Germain sebelum kemudian dipecat pada tahun lalu. (AFP/Z-1)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat