visitaaponce.com

BPK Penabur Jakarta kembali menggelar Penabur E-sport Tournament (Pesta) 2022. Pendaftaran telah dibuka sampai 7 Juni 2022. 

Antusiasme peserta didik terlihat dari banyaknya jumlah peserta didik yang mendaftar. Sebanyak 228 peserta didik dengan total 38 tim terdiri dari 2 tim jenjang SMP, 34 tim jenjang SLTA, dan 2 tim SPK BPK Penabur Jakarta berpartisipasi dalam turnamen kali ini.

PESTA 2022 akan digelar pada 13-14 Juni 2022 secara online melalui kanal YouTube BPK PENABUR Jakarta. Bagi peserta didik yang memenangkan turnamen akan meraih total hadiah Rp 4,5 juta untuk juara 1-3.

"Turnamen e-sport merupakan salah satu bentuk kegiatan di luar pelajaran formal yang diselenggarakan BPK PENABUR Jakarta. Meskipun fun, tetap ada pembelajaran abad 21 yang ditanamkan di dalamnya yaitu kemampuan 4C (Critical Thinking, Creativity, Communication, dan Collaboration)," ujar Kepala Jenjang SLTAK Penabur Jakarta, Enche Wijaya, Selasa (14/6) dalam keterangan tertulisnya.

Enche Wijaya yang juga merupakan panitia penyelenggara Pesta 2022 menyebutkan critical thinking dibangun melalui kemampuan peserta didik di dalam menyusun strategi bertanding dan membaca strategi lawan. 

Baca juga:  Sandiaga Uno Apresiasi Raihan 6 Medali Atlet Esport di SEA Games 2021

"Untuk mengasah creativity, setiap tim menciptakan strategi permainan dalam turnamen. Kemampuan communication harus dibangun guna menciptakan irama antar anggota tim, sehingga dapat berkolaborasi (Collaboration) dengan baik," kata Enche Wijaya.

E-sport merupakan jenis olahraga berbasis elektronik. Pemain e-sport bertanding secara profesional yang bertujuan memenangkan hadiah. Kemunculan e-sport di dunia berawal dari munculnya game Spacewar yang cukup populer pada tahun 1962. 

Kemudian di tahun 1972, Univesitas Stanford mulai mengadakan turnamen yang berhadiah berlangganan gratis majalah "Rolling Stone". 

Kompetisi e-sport terus berkembang hingga pada 1978 digelar turnamen e-sport akbar yang diikuti oleh 10.000 pemain.

Turnamen e-sport online muncul di tahun 1988. Seiring berkembangnya teknologi di tahun 1990, turnamen e-sport online populer mulai bermunculan di antaranya Electronic Sports League, German Clan League, dan masih banyak lagi.

Di Indonesia, turnamen e-sport mulai diadakan secara resmi sejak 1999. Perkembangan e-sport di Indonesia semakin maju ditandai dengan munculnya berbagai turnamen e-sport ternama seperti Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID). Pesta 2022 pun digelar terinspirasi dari turnamen tersebut.

Selain antusiasme dari para pemain, keseruan pertandingan Pesta 2022 juga akan semakin terasa dengan kehadiran caster. 

Caster adalah komentator dalam pertandingan e-sport yang berperan membuat turnamen menjadi seru, meriah, dan dapat mencairkan suasana.

Oleh karena itu, untuk menjadi caster diperlukan pengetahuan luas terkait game yang akan dipertandingkan. 

Nicholas Bryant, peserta didik SMAK 5 PENABUR merupakan salah satu caster pada PESTA 2022. la membagikan persiapan yang sudah dilakukan.

"Persiapan yang saya lakukan untuk menjadi caster profesional yakni dengan banyak menonton pertandingan e-sport Mobile Legend, serta mencoba beberapa adegan di dalam game," kata Nicholas Bryant.

Nicholas ingin membawakan pertandingan PESTA 2022 dengan cara yang menyenangkan tetapi tetap ada sisi yang serius. Dengan lebih banyak tersenyum, bersahabat, dan banyak bercanda dengan caster lainnya, Nicholas berharap ia dapat membawakan turnamen dengan lebih menarik. (RO/OL-09)