visitaaponce.com

Entrepreneur Kuasai Teknologi Digital masih Minim

 Entrepreneur Kuasai Teknologi Digital masih Minim
Para mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Palcomtech Palembang, Sumatra Selatan mengikuti kegiatan Hack4ID untuk belajar membuat startup.(Dok Ist)

BERDASARKAN data Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia, jumlah entrepreneur di Indonesia baru mencapai 3,47% dari total penduduk hingga tahun 2021.

Sejalan pula dengan visi "Mendukung Akselerasi Transformasi Digital" yang telah dideklarasikan oleh Presiden Jokowi, Kemenkominfo berkolaborasi dengan para penggerak ekosistem digital untuk menginisiasi Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dengan tujuan
meningkatkan jumlah kewirausahaan ekonomi digital di Indonesia.

Kali ini Kemenkominfo melalui Gerakan Nasional 1000 Startup bekerja sama dengan Palcomtech Group menggelar Hack4ID di Gedung Institut Teknologi dan Bisnis Palcomtech lantai 4 & 5, Kota Palembang, Provinsi Sumatra Selatan.

Kegiatan Hack4ID dibuka oleh Wakil Rektor I Institut Teknologi dan Bisnis Palcomtech, Adelin ST, M.Kom. Ia menyampaikan bahwa tujuan dari
penyelenggaraan Hack4ID untuk menyemangati para pemuda untuk dapat membangun startup-nya masing-masing.

"Maksimalkanlah pertemuan hari ini karena kesempatan seperti ini tidak datang setiap saat. Saya sangat berharap teman-teman mahasiswa bisa mendapatkan manfaat dari kegiatan hari ini. Serta semoga kedepannya bisa memulai membangun startupnya masing-masing," tutur Adelin, Sabtu (27/5).

Adelin juga menyoroti potensi anak-anak muda di Palembang dan percaya bahwa mahasiswa di Palembang memiliki potensi sebagai seorang entrepreneur muda yang dapat menyelesaikan masalah di masyarakat melalui ide-ide unik dan pemanfaatan teknologi digital pada masa sekarang.

"Saya ingin teman-teman mahasiswa di sini merasakan atmosfer yang ada dalam dunia startup itu seperti apa. Bagaimana membuat mindset kita dalam menyelesaikan sebuah permasalahan dan memunculkan ide-ide dalam menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat," jelas Adelin.

baca juga: Guru Harus Kuasai Literasi Digital

Narasumber dalam kegiatan itu, Chief Technology Officer (CTO) dari Two Point Five & Co-Founder Deeptech Foundation, Sofian Hadiwidjaya
menyampaikan bahwa, menemukan ide untuk mendapatkan solusi merupakan salah satu cara berpikir dari setiap founder startup dalam mendapatkan jawaban atas sebuah permasalahan.

"Menemukan ide dan mencari perbandingan untuk melakukan validasi atas solusi tersebut menjadi sebuah pola pikir yang penting dalam memulai sebuah startup, melakukan problem solution di sini adalah memahami atau menemukan solusi dari sebuah permasalahan yang menjadi penghalang teman-teman dalam menyelesaikan sebuah masalah," ucap Sofian.

Hack4ID ini merupakan program Hackathon yang diinisiasi oleh Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, sebagai salah satu rangkaian program pendukung pada tahapan pelaksanaan program 1000 Startup. Kegiatan ini akan dilaksanakan di 13 HUB pelaksana Gerakan Nasional 1000 Startup Digital. (N-1)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat