visitaaponce.com

Mudik Lebih Awal, Jumlah Penumpang dari Pelabuhan Merak Naik 15

DUA pekan jelang Lebaran, masyarakat memilih untuk mudik lebih awal. Hal itulah yang terlihat di Pelabuhan Merak, Banten.

Direktur Utama ASDP, Ira Puspadewi mengungkapkan tren keberangkatan mudik sudah mulai terjadi di Pelabuhan Merak. Jika dibandingkan pada perjalanan akhir pekan di luar masa angkut lebaran, menurutnya, sudah ada peningkatan volume penumpang sebesar 15%.

Melihat adanya lonjakan angka pemudik yang sangat signifikan, pihak ASDP memecah titik keberangkatan berdasarkan jenis kendaraan yang digunakan. Ira mengatakan bagi pengendara sepeda motor akan diarahkan menuju Pelabuhan Ciwandan.

Baca juga : Pemudik dari Pelabuhan Merak-Bakauheni Wajib Pesan E-Tiket, Ini Cara Belinya

Bagi kendaraan kecil atau roda empat, dan bus akan diberangkatkan melalui Pelabuhan Merak. Sementara kendaraan muatan atau truk akan dialihkan keberangkatannya ke Pelabuhan BBJ.

Sejumlah persiapan telah dilakukan, salah satunya di Pelabuhan Ciwanda. Menurut pihak ASDP, Pelabuhan Ciwandan menjadi pelabuhan family friendly lantaran mayoritas pemudik keluarga menggunakan sepeda motor.

Baca juga : Arus Mudik di Pelabuhan Merak Diperkirakan Capai 42 Ribu Kendaraan

Nantinya akan ada tenda tunggu pemudik sepanjang 700 meter. Selain itu akan ada tambahan jumlah toilet dan klinik di Pelabuhan Ciwanda.

Dirut ASDP mengungkapkan pelabuhan untuk keberangkatan para pemudik nantinya akan otomatis terpilih dari aplikasi pemesanan tiket online. Ira menghimbau agar para pengguna jasa untuk membeli tiket minimal sehari sebelum keberangkatan. Sebab, tidak ada lagi penjualan tiket di pelabuhan.

Hal itu juga yang ditekankan oleh Presiden Joko Widodo saat mengecek kesiapan Pelabuhan Merak, Provinsi Banten pada 11 April 2023.

"Saya harapkan seluruh penumpang hingga yang ingin naik di Merak sudah memesan tiket e-ticketing karena tahun yang lalu ini sangat mengganggu yang tidak memegang tiket. Semuanya harus memegang tiket sebelum masuk Pelabuhan Merak," kata Presiden.

Menurutnya, kebijakan e-ticketing ini diberlakukan karena pada mudik tahun lalu, terjadi masalah banyaknya penumpang yang belum mempunyai tiket saat hendak menyebrang.

Selain jalur laut, Presiden mengatakan bahwa pemerintah telah menambah rest area atau tempat peristirahatan bagi pemudik yang akan menggunakan jalur darat atau tol sehingga tidak mengganggu jalur utama.

Untuk mengantisipasi kerawanan dan gangguan keamanan khususnya di jalur Sumatera, Jokowi mengatakan Polri akan menambah personil untuk pengamanan. (MGN/Z-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat