visitaaponce.com

Kinerja Kuartal IV-2023 Unilever Indonesia Turun Akibat Boikot

Kinerja Kuartal IV-2023 Unilever Indonesia Turun Akibat Boikot
Laba bersih PT Unilever kuartal IV mengalami perununan 18,7% menjadi Rp612 miliar.(AFP)

LABA bersih PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) pada kuartal IV-2023 turun 18,7% yoy menjadi Rp612 miliar, menjadikan laba bersih setahun penuh 2023 menjadi Rp4,8 triliun (-18,7% yoy), lebih rendah dengan hanya mencapai 87%/86% dari perkiraan konsensus Bahana Sekuritas.

Pendapatan UNVR turun 16,3% yoy atau -20,6% qtq di kuartal IV-2023, disebabkan oleh divisi HPC (-18,6% yoy) dan Food and refreshment (-11,8% yoy). UPG domestik UNVR turun atau -2,4% yoy dan UVG -13% yoy di kuartal IV-2023.

"UNVR mengalami penurunan penjualan dua digit yang signifikan pada kuartal IV-2023, yang berdampak terkoreksi pada harga sahamnya sekitar 10% sejak November 2023," kata analis Bahana Sekuritas Christine Natasya, dikutip Rabu (14/2).

Baca juga : Laba Unilever Indonesia Anjlok 10,51% Setelah Aksi Boikot Israel

Hal ini akibat penurunan penjualan pada November dan Desember karena misinformasi di media sosial yang menyarankan dugaan boikot produk mendukung Israel.

"Meski begitu, belum ada pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) maupun pemerintah terkait boikot tersebut," kata Christine.

Menanggapi boikot tersebut, UNVR segera menangani konten yang beredar dan meluncurkan upaya ekstensif untuk melawan penyebaran informasi yang salah di media sosial. Perusahaan juga menerapkan program pendidikan antihoaks secara luas untuk memperbaiki kesalahan penyajian.

Baca juga : Unilever Tertekan Aksi Boikot, Perubahan Direksi Diyakini akan Perbaiki Kinerja UNVR

Menurut perusahaan, upaya ini menghasilkan pemulihan yang stabil, dengan tingkat penjualan di bulan Januari kembali ke 92% dari titik terendah sebesar 74% pada kuartal III-2023. Pemulihan ini dipertahankan dengan perbaikan berkelanjutan pada kinerja penjualan secara berurutan.

Benjie Yap, presiden direktur UNVR yang baru, tampaknya memiliki strategi untuk membalikkan kinerja perusahaan.

"Namun, kami yakin mungkin terlalu dini untuk menilai efektivitasnya mengingat permasalahan struktural yang terus terjadi di UNVR, termasuk fenomena downtrading," kata Christine.

Baca juga : Kredit Moncer, BTN Catat Laba Tumbuh 15 Persen pada 2023

Bahana Sekuritas menurunkan perkiraan tahun 2024 namun tetap mempertahankan rekomendasi Hold. Sekuritas juga menurunkan TP menjadi Rp3.200.

"Kami terus mengantisipasi penurunan pendapatan di tengah meningkatnya persaingan, serta dampak konflik Timur Tengah yang masih berlangsung dan boikot terhadap merek-mereknya," kata Christine. (Z-3)

Baca juga : Aksi Massa Dukung MUI Kuatkan Fatwa Boikot Produk Israel

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat