visitaaponce.com

Didukung Kemenkes dan USAID, Siloam Hospitals GelarCoaching Tuberkulosis

SECARA global, Indonesia merupakan negara dengan estimasi beban kasus TBC terbesar kedua di dunia setelah India. 

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan pada 2021/2022, berdasarkan Global TB Report, diestimasikan sebanyak 969.000 kasus TBC di Indonesia.

Kemenkes menargetkan penanggulangan TB sebesar 260/100.000 jiwa di setiap wilayah pada 2022 dan 163/100.000 jiwa (Insidensi turun 50 persen) di tahun 2025.

Baca juga: Pemenuhan Nutrisi Pasien TBC Penting untuk Percepat Penyembuhan

Dengan target penanganan yang besar tersebut tentu dibutuhkan konsistensi dan sinergi antar lembaga melalui tindakan dari Strategi Nasional Elimansi TBC berdasarkan Peraturan Presiden No.67 Tahun 2021 Tentang Penanggulangan Tuberkulosis.

"Mengacu pada peta jalan dan strategi nasional eliminasi TB di Indonesia, salah satunya melalui peningkatan kapasitas tenaga kesehatan dan kualitas layanan yang bisa dilakukan melalui pelatihan coaching," kata  Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, DHSM., MARS.

Pernyataan dr.Maxi disampaikan di hadapan puluhan peserta tenaga kesehatan dari Siloam Hospitals Group beserta Lintas Program dan Lintas Sektor. 

Baca juga: Sebelum Terlambat, Yuk Kenali Gejala TBC pada Anak

"Pelatihan ini dilakukan di Siloam Hospitals Lippo Village berdasarkan jaringan rumah sakit siloam yang luas dan komitmen yang diberikan," jelas dr.Maxi.

Pelatihan Coaching TB

Pelatihan coaching Tuberkulosis bagi tenaga kesehatan yang kali pertama diadakan di Siloam Hospitals Lippo Village merupakan bagian dari Strategi Nasional Penanggulangan Tuberkulosis yang memiliki enam unsur utama, yaitu :

1. Penguatan Komitmen dan Kepemimpinan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota guna mempercepat eliminasi TB

2. Peningkatan akses layanan TBC bermutu dan berpihak pada pasien

3. Optimalisasi upaya promosi dan pencegahan, pemberian pengobatan Pencegahan TBC dan Pengendalian infeksi

4. Pemanfaatan hasil riset, teknologi skrining, diagnosa dan tatalaksana TBC 

5. Peningkatan peran serta komunitas,  mitra dan multisektoral lainnya dalam eliminasi tuberkulosis 

6. Penguatan manajemen program melalui penguatan sistem kesehatan

Optimalisasi Akses Layanan TBC

"Penguatan optimalisasi akses layanan TBC yang bermutu dan penguatan manajemen program melalui penguatan sistem kesehatan inilah yang dihadirkan melalui coaching klinik," ungkap dr. Grace Frelita MM, Direktur Siloam Hospitals Grup pada wartawan usai melakukan serah terima buku panduan bersama dr. Imran Pambudi mewakili Ditjen P2P Kemenkes.

"Diharapkan pelatihan coaching ini menjadi satu visi dalam sinergi antara pemerintah dan swasta," kata dr. Grace.

Baca juga: IDAI: Jangan Diremehkan! Tuberkulosis Anak Bisa Sebabkan Cacat hingga Kematian

Terkait kerja sama peningkatan dan penguatan coaching klinik TB, Direktur Kantor Kesehatan dari USAID, dr. Enilda Martin mengaku senang dapat turut serta mendukung dan membantu mewujudkan pengelolaan layanan Tuberkulosis yang terstandarisasi pun berkualitas

"Amerika Serikat sangat senang dapat bekerja sama dengan Kemenkes dan Siloam Hospital Group dalam inisiatif Coaching TB untuk meningkatkan layanan tuberkulosis yang terstandarisasi dan berkualitas," kata dr. Enilda.

Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan pelayanan TB di 39 Rumah Sakit Siloam di 30 kabupaten di seluruh Indonesia.

Sinergi pada Jaringan Rumah Sakit

Sebelumnya pada tahun 2022, enam jaringan rumah sakit swasta terbesar (big chain hospitals) telah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Kemenkes dalam penguatan program penanggulangan TBC.

Baca juga: Dokter Spesialis Paru: Butuh Komitmen Kuat untuk Sembuh dari TBC

Adapun enam jaringan RS swasta terbesar yang telah menandatangani PKS dengan Kemenkes, salah satunya adalah Siloam Hospitals Grup yang memiliki 41 jaringan rumah sakit yang tersebar di penjuru nusantara.

Intervensi Big Chain Hospitals adalah sebuah konsep yang dikembangkan sebagai salah satu terobosan dalam meningkatkan keterlibatan dan kontribusi fasyankes swasta dalam program TBC nasional, sekaligus memastikan pelayanan yang berkualitas dan sesuai standar. (RO/S-4)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat