MURI Beri Rekor Perusahaan Pendukung Pentas Seni dan Budaya Terbanyak ke Bakti Budaya Djarum Foundation
KOMITMEN dan konsistensi Bakti Budaya Djarum Foundation untuk mendukung kesenian dan budaya Indonesia sejak 1992, kini mendapat apresiasi dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) yang menganugerahi rekor sebagai perusahaan yang terbanyak mendukung pentas seni dan budaya.
Penganugerahan dilangsungkan secara terbatas di Balairung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Ketua Umum MURI Jaya Suprana, Direktur Utama MURI Aylawati Sarwono, dan masih banyak lagi.
Djarum Foundation melalui Bakti Budaya senantiasa mendukung dan menghadirkan beragam kegiatan untuk meningkatkan kecintaan dan apresiasi masyarakat terhadap kekayaan budaya Indonesia sejak 1992.
Baca juga : Akademi Mode Ini Dinobatkan MURI sebagai Perintis di Indonesia
Penganugerahan piagam penghargaan rekor MURI diberikan secara langsung oleh Bapak Sandiaga Uno dan diterima secara langsung oleh Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation Renitasari Adrian.
Renitasari mengungkapkan, hingga 2023, Bakti Budaya Djarum Foundation telah mendukung dan menghadirkan lebih dari 4000 pentas seni dan budaya agar dapat menambah wawasan dan mengenalkan kebudayaan bagi masyarakat di dalam, maupun di luar negeri.
Baca juga : BI Sumsel Raih Rekor MURI Pembuatan Pupuk Organik Pendukung Produktivitas Tani
"Kabar gembira ini juga tak luput dari dukungan dan juga kerja keras dari para pekerja seni yang senantiasa menampilkan beragam kekayaan dan warisan budaya Indonesia kepada generasi muda dengan format dan kemasan yang menarik serta dukungan dari rekan media dan penikmat seni yang telah memberitakan dan meramaikan berbagai pementasan yang kami dukung,” ujar Renitasari.
Selain memberikan dukungan dan menghadirkan berbagai pementasan, Bakti Budaya Djarum Foundation juga memberikan ruang bagi beragam pementasan seni melalui ruang publik yang dimiliki.
Pada 10 Oktober 2013, Bakti Budaya Djarum Foundation telah menghadirkan Galeri Indonesia Kaya (GIK) yang berlokasi di West Mall Grand Indonesia lantai 8. GIK merupakan yang pertama dan satu-satunya di Indonesia dalam memadukan konsep edukasi dengan digital multimedia untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia, khususnya bagi generasi muda, dengan cara yang menyenangkan, terbuka untuk umum, dan tidak dipungut biaya.
Hadir sebagai panggung budaya, GIK menyediakan ruang pertunjukan seni berupa auditorium dimana para pekerja seni dapat melakukan berbagai kegiatan seperti workshop, tarian, teater, monolog, pertunjukan musik, apresiasi sastra, pemutaran film, dan lain sebagainya.
Selain di Jakarta, Bakti Budaya Djarum Foundation juga bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang juga menghadirkan Taman Indonesia Kaya yang diresmikan pada 10 Oktober 2018.
Taman Indonesia Kaya merupakan taman dengan panggung seni pertunjukan terbuka pertama di Jawa Tengah yang memberikan warna baru bagi Kota Semarang dan dapat menjadi rumah bagi para seniman Jawa Tengah yang bisa digunakan untuk berbagai macam kegiatan dan pertunjukan seni budaya secara gratis.
“Penghargaan ini tentunya juga meningkatkan semangat kami untuk terus mendukung dan menyebarkan keragaman budaya Indonesia melalui seni pertunjukan. Kami juga berharap agar hal ini juga mendorong berbagai perusahaan dan lembaga untuk turut serta mendukung para seniman dan pekerja dunia kreatif lainnya agar industri seni pertunjukan Indonesia ini tetap tumbuh, berkembang dan menjadi tuan rumah di negara sendiri,” tutup Renitasari. (RO/Z-5)
Terkini Lainnya
Sepatu Kulit Eksklusif Produk Lokal Raih Rekor Bersejarah MURI
UGM dan Kementan Pecahkan Rekor Muri Minum Susu dengan Peserta Terbanyak
Banyumas 10.000 Lengger Bicara Pecahkan Rekor Dunia
Penyandang Disabilitas Berhak Akses Informasi Kesehatan Memadai
Live Streaming Selama 40 Jam, Acer Predator Helios 18 Cetak Rekor Muri
Alan Cahya Adila Putra, Anak Berkebutuhan Khusus Pecahkan Rekor MURI Gebuk Drum 37 Lagu Non Stop
Mendorong Perubahan Melalui Kesenian
Meriahkan Hari Ibu, Demono Luncurkan Buku dan Galeri Seni
Prancis Berupaya Keras Melakukan Repatriasi Karya Seni Afrika
Art Jakarta Gardens Suguhkan Karya Seni Patung
New York, jadi Pusat Perdagangan Benda Seni Ilegal
Kemenparekraf Apresiasi Sinergi Mutualisme di Desa Wisata Matano Iniaku
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap