visitaaponce.com

Rusia Lebur Wagner ke Militer

Rusia Lebur Wagner ke Militer
Kendaraan militer Grup Tentara Wagner(AFP)

PEMERINTAH Rusia sedang bersiap mentransfer peralatan militer milik kelompok tentara bayaran Grup Wagner ke militer Angkatan Bersenjata. Langkah itu bersamaan dengan penghentian penuntutan terhadap bosnya, Yevgeny Prigozhin.

"Persiapan sedang berjalan untuk transfer peralatan berat Wagner PMC kepada unit-unit aktif di Angkatan Bersenjata Rusia," ucap Kementerian Pertahanan Rusia.

Secara terpisah, Badan Keamanan Federal Rusia (FSB) mengumumkan telah menutup dakwaan kriminal yang dilayangkan kepada Prigozhin. Pada 24 Juni, Wagner menuduh Kementerian Pertahanan Rusia telah menyerang para pejuangnya.

Baca juga : Rudal Rusia Lukai 40 Orang dan Tewaskan 3 Warga Ukraina

Setelah itu, Prigozhin pun mendeklarasikan pawai keadilan dan membawa pasukannya bergerak melintasi perbatasan Ukraina ke kota Rostov-on-Don, dengan tujuan utama menuju Moskow. FSB melabeli tindakan Wagner sebagai pemberontakan bersenjata dan dakwaan kriminal pun dilayangkan kepada Prigozhin.

Baca juga : Belarus Sebut Bos Wagner Sudah Tiba di Pengasingannya

Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut pemberontakan Wagner sebagai tindakan pengkhianatan. Prigozhin dan pejuangnya kemudian memutuskan kembali ke kamp untuk menghindari pertumpahan darah masyarakat Rusia, ketika mereka sudah berada 200 kilometer dari Moskow.

Presiden Belarusia Alexander Lukashenko telah berbicara dengan Prigozhin, dan kesepakatan pun tercapai. Prigozhin membatalkan kudetanya, namun harus pergi ke Belarusia.

Prigozhin mengklaim dirinya tidak berencana menggulingkan pemerintah Rusia, tetapi sebaliknya justru ingin menyuarakan protes dan mencegah pembubaran Wagner, seraya mengatakan bahwa Kemenhan Rusia telah merencanakan untuk menandatangani kontrak pada 1 Juli dengan semua pejuang Wagner.

Jika kontrak itu ditandatangani, maka para pejuang Wagner akan menjadi tentara reguler Rusia, yang akan menghancurkan kemampuan tempurnya kelompok tentara bayaran pimpinan Prigozhin. (Anadolu Agency/Z-8)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat