Buku Citarum Harum Diluncurkan Pada WWF Ke-10 di Bali
![Buku Citarum Harum Diluncurkan Pada WWF Ke-10 di Bali](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/4caeac61eb9cf75bc8d6f885233af6e7.jpg)
BUKU Citarum Harum: Caring for Rivers Saving Lives, resmi diluncurkan dalam rangkaian acara World Water Forum (WWF) Ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (20/5) malam.
Buku ini mengisahkan perjuangan dan keberhasilan mengatasi polusi serta mengembalikan kehidupan di salah satu sungai terpenting di Indonesia itu. Buku ini diluncurkan langsung Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, yang juga Ketua Panitia Nasional Penyelenggara WWF Ke-10 Luhut Binsar Pandjaitan.
Turut mendampingi, Penjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar), yang juga Komandan Satgas Citarum Harum Bey Machmudin serta dihadiri pula oleh 23 Komandan Sektor Citarum Harum.
Baca juga : Jokowi Pamer Restorasi Sungai Citarum dan PLTS Terapung Cirata di KTT WWF ke-10
Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin berharap, buku Citarum Harum dapat menjadi pembelajaran dan inspirasi bagi generasi mendatang. Selain itu, keberhasilan Program Citarum Harum juga dapat direplikasi daerah lainnya, baik dalam maupun luar negeri.
"Kami pun berkomitmen tak akan berhenti menjaga kelestarian Sungai Citarum, karena memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia," jelas Bey melalui Diskominfo Jabar.
Menurut Bey, semoga buku ini bisa menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran. Kami berkomitmen untuk menjaga Citarum tetap harum dan berharap bisa direplikasi kepada sungai lainnya di Indonesia.
Luhut berharap buku Citarum Harum yang menceritakan tentang proses perjalanan mengendalikan pencemaran dan kerusakan di sepanjang DAS Citarum, dapat bermanfaat.
Baca juga : Sabtu (18/5) Pagi, Kualitas Udara Jakarta tidak Sehat
"Sempat dijuluki sungai terkotor di dunia, kini kondisi Sungai Citarum sudah jauh lebih baik. Buku ini bagus, nanti kita serahkan kepada Pak Presiden. Ini yang sudah kita lakukan sesuai perintah Pak Presiden," ujarnya.
Sejak digulirkan pada 2018, Program Citarum Harum ditargetkan selesai tahun 2025-2026 sesuai dengan Perpres Nomor 15 Tahun 2018 tentang Percepatan Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan DAS Citarum. Tahun ini Program Citarum Harum, telah berhasil membuat sungai sepanjang 297 kilometer itu kembali bersih.
"Beberapa kali kami meninjau kemajuan (Sungai Citarum) dan sekarang sudah selesai. Ini berkat kerja tim. Tentu masih belum sempurna, tapi saya yakin kalau diteruskan akan banyak menyelesaikan masalah," tutur Luhut.
Baca juga : SE Penjabat Gubernur Jabar Tentang Study Tour Timbulkan Polemik
Luhut mengapresiasi, khususnya kepada para Dansektor Citarum Harum yang tanpa henti bekerja di lapangan membersihkan sampah dan mengedukasi masyarakat. Peran dansektor juga sangat penting ketika menindak industri-industri nakal yang membuang limbahnya ke Sungai Citarum.
"Saya berterima kasih khusus kepada Dansektor yang bekerja di lapangan. Tugas mereka bukan hanya membersihkan lingkungan Citarum, tapi juga mendidik masyarakat kita untuk tidak membuang sampah dan limbah ke sungai serta menghukum industri-industri nakal yang membuang limbahnya ke Sungai," tambahnya.
Buku Citarum Harum: Caring for Rivers Saving Lives tersedia dalam versi bahasa Indonesia dengan judul Citarum Harum: Merawat Sungai Menyelamatkan Kehidupan.
Buku yang ditulis beberapa mitra ini menceritakan tentang sejarah Sungai Citarum, fungsi, permasalahan, dan upaya yang telah dilakukan bersama dalam merestorasi sungai tersebut. Buku ini disusun dengan gaya populer, penuh ilustrasi serta berisi foto kondisi Citarum sebelum dan setelah. (Z-3)
Terkini Lainnya
Amorepacific Indonesia Bersihkan Sampah Sungai Citarum
1,5 Bulan ke Depan, Sampah di Sungai Citarum Wilayah Batujajar Bisa Bersih
ITB Bantu Sukseskan Program Citarum Harum
DAS Citarum Dikelola Kabupaten dan Kota pada 2026, Pemprov Jabar Siapkan Transisi
Tumpukan Sampah di Aliran Citarum di Batujajar mulai Berkurang
Penjabat Gubernur Jawa Barat Pimpin Pembersihan Sampah di Sungai Citarum Batujajar
Ini Dampak Buruk Polusi Udara terhadap Tumbuh Kembang Anak
Hadapi Polusi Udara, Anak Direkomendasikan Banyak Makan Buah
Berulang Tahun ke-497, DKI Dibayangi Buruknya Kualitas Udara, Ini Pendapat Ahli
Udara Jakarta Pada Rabu Pagi Terburuk Ketiga di Dunia
Kualitas Udara Jakarta Hari ini Terburuk Kedua di Dunia
Bunda, Kenali Bahaya Polutan dalam Ruangan
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap