Jembatan Astambul Penghubung Trans Kalimantan Hampir Rampung
![Jembatan Astambul Penghubung Trans Kalimantan Hampir Rampung](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/04/2a033073e5804ea42b270fa4a5b38847.jpeg)
PEMBANGUNAN kembali jembatan Sungai Salim atau dikenal jembatan Astambul Kabupaten Banjar yang hancur disapu bencana banjir beberapa waktu lalu hampir rampung. Dengan selesainya jembatan penghubung antar kabupaten pada ruas Trans Kalimantan ini arus transportasi dan distribusi kebutuhan pokok masyarakat kembali normal.
Hal ini dikemukakan Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan, Safrizal ZA, Jumat (16/4). Sebelumnya Safrizal bersama pejabat terkait Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XI Kalsel, Syauqi Kamal, Kadis Perhubungan Kalsel Rusdiansyah dan Kabid Bina Marga PUPR Kalsel, M Yasin Toyib melakukan evaluasi dan peninjauan progress pembangunan jembatan Sungai Salim.
"Berdasarkan laporan di lapangan realisasi fisik pembangunan jembatan sudah mencapai 98 persen. Jembatan Sungai Salim ini sebelumnya mengalami kerusakan akibat terjangan banjir pada awal 2021 lalu," tuturnya.
Dikatakan Safrizal ZA proses pembangunan kembali jembatan ini sempat terkendala cuaca. Diharapkan pengeoperasian jembatan dapat dilakukan akhir bulan April 2021, khususnya guna mempermudah arus barang dan jasa menjelang lebaran.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XI Kalsel, Syauqi Kamal mengatakan, pengerjaan jembatan Astambul saat ini memasuki tahapan pengerjaan oprit. Rencana pengoperasian awal jembatan nantinya hanya kendaraan bermuatan maksimal 10 ton yang boleh melintas untuk menjaga agar lintasan jembatan tak cepat rusak.
baca juga: Fasilitas Publik di Balikpapan Mulai Gunakan GeNose C19
Pantauan mediaindonesia.com, saat ini arus transportasi dan distribusi barang serta kebutuhan pokok antar kabupaten di wilayah Banua Enam maupun provinsi tetangga Kalteng dan Kaltim masih mengandalkan jembatan darurat sehingga dilakukan sistem buka tutup yang menyebabkan antrian panjang. Sedangkan untuk angkutan barang dengan beban besar harus melewati jalur alternatif memutar yaitu melalui ruas jalan Marabahan Kabupaten Barito Kuala -Margasari Kabupaten Tapin yang kondisi jalannya juga mengalami kerusakan. (OL-3)
Terkini Lainnya
Kebakaran Besar, 22 Rumah di Tanah Bumbu Kalsel Ludes Dilahap Api
Kain Khas Kalsel, Sasirangan, Peroleh Sertifikat Indikasi Geografis
Jalan Lintas Kabupaten di Kaki Pegunungan Meratus Kalsel Kembali Longsor
Kasus Pasung Jadi Prioritas Pemprov Kalsel
Cuaca Buruk Masih Berlangsung di Kalsel, Sejumlah Bendungan Berstatus Siaga
Banjir Besar Landa Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel, Belasan Ribu Warga Terdampak
Kalsel Susun Perda untuk Permudah Investasi
Tabrakan Antarkendaraan di Jalan Trans Kalimantan, Dua Tewas
Hadapi Nataru Perbaikan Trans Kalimantan Ditargetkan Tuntas
Jalanan di Kalimantan Selatan Rawan Kecelakaan
Waspadai Belasan Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Trans Kalimantan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap