Pemkab Lamongan Beri Insentif Pemuka Agama Rp7,2 Miliar
![Pemkab Lamongan Beri Insentif Pemuka Agama Rp7,2 Miliar](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/f2eadec90828fed0ad007bc80db9aae5.jpeg)
PEMKAB Lamongan, Jatim, mengalokasikan anggaran dana APBD senilai Rp7,2 miliar untuk pemberian insentif bagi guru ngaji, rohaniawan, pengurus takmir masjid dan tokoh agama lainnya. Program ini sebagai wujud komitmen Pemkab Lamongan untuk kesejahteraan bersama.
Bantuan ini secara simbolis diserahkan Bupati Yuhronur Efendi dalam bentuk kartu Yakin Semua Sejahtera (YSS). Insentif itu diberikan pada 22.000 guru ngaji, pengurus takmir masjid, pengurus pesantren, rohaniawan Kristen dan Hindu, imam musholla, juga modin.
Menurut Bupati, pemberian bantuan ini sebagai bentuk komitmen Kabupaten Lamongan dalam merealisasikan 11 program yang menjadi prioritasnya di tahun 2023.
Baca juga : Sumbar Alokasikan 10 APBD untuk Pengembangan Pertanian
Diungkapkannya, program YSS ini diwujudkan dalam bentuk kartu ATM sebagai wujud digitalisasi non tunai, dengan maksud agar lebih tepat sasaran.
"Hari ini kami menyerahkan secara simbolis bantuan program YSS. Penyerahan kali ini kami berikan dalam bentuk ATM, karena sudah waktunya ini kita lakukan secara digital dan non tunai, agar lebih tepat sasaran, lebih mudah," terang Pak Yes---saat menyerahkan secara simbolis kartu YSS di Alun-alun Lamongan, Selasa (21/3) malam.
Baca juga : Sugihan bakal Ditetapkan Jadi Desa Agrowisata Durian
Pemkab Lamongan terus berupaya untuk memberikan yang terbaik dalam mensejahterakan masyarakat. Pemberian insentif ini sebagai bentuk keterikatan antara Pemkab Lamongan dengan sekuruh tokoh agama dan tokoh masyarakat di Lamongan.
"Inilah ikatan kita, Pemkab Lamongan dengan seluruh tokoh agama, rohaniawan yang ada di tengah-tengah masyarakat, untuk terus mengembangkan kemaslahatan, kebaikan, karena harmonisnya masyarakat Lamongan ini adalah tanggungjawab kita semua. Kami terus berusaha memberikan, mohon maaf kalau dirasa kurang berarti, mudah-mudahan memberikan kebarokahan," pungkas Pak Yes.
Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan Moh. Nalikan, mengatakan sasaran penerima insentif Program YSS ini terdiri dari 1.990 takmir masjid, 387 pengurus pesantren, 16 orang rohaniawan Kristen, 1 orang rohaniawan Hindu, 2.417 Modin, dan 4.911 orang imam musholla, 12.278 orang guru ngaji (Madin dan TPQ).
Total anggaran APBD senilai Rp7.2 miliar. "Pelaksanaan kegiatan penyerahan Kartu YSS kepada pengurus pesantren, pengurus takmir masjid, rohaniawan Kristen dan Hindu, Imam mushola dan modin merupakan bagian dari implementasi program prioritas Kabupaten Lamongan, sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD 2021-2026 dengan tujuan merawat harmonisasi sosial untuk terwujudnya kesalehan sosial," jelas Nalikan.
Program YSS sendiri merupakan program yang difokuskan untuk meningkatkan pendapatan keluarga penerima dengan prioritas kepala rumah tangga perempuan (KRTP), penerima bansos, lansia, untuk program pemberdayaan perempuan, juga kesejahteraan tokoh masyarakat dan tokoh agama (takmir, modin, rohaniawan).
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan pengukuhan Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Lamongan masa jabatan 2023-2026 dengan ketua pelaksana H. Sonhaji. Hadir pula penceramah agama K.H. Ahmad Muwafiq (Gus Muwafiq) menyampaikan tausiyah tentang konsep roiyah.(Z-4)
Terkini Lainnya
Alasan Bela Diri, Paman Tusuk Keponakannya hingga Tewas
Peternak Sapi Perah Dorong Peningkatan Perekonomian Jawa Timur
Dua Orang Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Blitar
Pembunuhan Berencana Februari Diungkap, Perempuan Campur Seblak dengan Racun Tikus
Pilkada Jawa Timur, Sandiaga Akui Komunikasi Informal dengan NasDem
Terobos Perlintasan Jalur Ganda, Pengendara Sepeda Motor Tewas Tertabrak KA Sancaka
Jaksa Diminta Tegak Lurus Tangani Kasus APBD Lampung Tengah
Pemda Diharapkan Mampu Optimalisasi Belanja
20% Anggaran Pendidikan Harusnya Murni Diberikan pada Kemendikbud-Ristek
Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp71 Triliun Diklaim Sudah Dikalkulasi
Pilgub Jakarta Tetap Bertaji Meski tak Berstatus Ibu Kota Lagi
Bansos tidak Tepat Sasaran, KPK Bisa Usut
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap