Monash University Pertama Kalinya Adakan Wisuda Master di Indonesia
MONASH University, Indonesia menggelar wisuda pertamanya di tanah air pada Jumat (4/8). Upacara wisuda merupakan kali pertama perguruan tinggi asing menyelenggarakan wisuda di Indonesia.
Acara tersebut diadakan di Hotel Fairmont, Jakarta, dengan mengundang para mahasiswa dari program Master of Public Policy and Management dan Master of Business Innovation untuk meluluskan mereka secara resmi. Para mahasiswa yang berhasil menyelesaikan program ini hadir dalam acara wisuda bersama dengan keluarga mereka.
Selain itu, tampak hadir juga pejabat pemerintah, perwakilan industri, staf senior dari Monash University, serta beberapa tamu VIP, termasuk Duta Besar Australia untuk Indonesia, H.E. Penny Williams, dan alumni terkemuka Monash University, Mahendra Siregar, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca juga: FKDK Universitas Budi Luhur Beri Kesempatan Lulus lewat Jalur Artikel Ilmiah
Acara ini juga menjadi kesempatan bagi Presiden dan Rektor Monash University, Professor Margaret Gardner AC, untuk hadir dan menyampaikan ucapan selamat kepada para lulusan. Profesor Gardner menyatakan kebahagiaannya bisa hadir di Indonesia untuk merayakan pencapaian penting dalam sejarah 62 tahun Monash University. "Saya mengucapkan selamat atas keberhasilan mereka menjadi lulusan pertama di kampus kami di Indonesia," ucap Profesor Gardner.
Profesor Gardner juga menyoroti perkembangan pesat yang telah dicapai oleh kampus Monash University, Indonesia, sejak didirikan pada akhir tahun 2020. Dalam waktu singkat, kampus ini berhasil menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai rekan industri, universitas dalam negeri, dan pemerintah untuk mendukung pembangunan sosial, teknologi, dan ekonomi Indonesia.
Baca juga: FE UNJ Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Jalur Mandiri Kelas Internasional
Tidak hanya merupakan momen penting bagi Monash University, acara wisuda ini juga memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia, yang telah terjalin lama. Monash University memiliki peran yang signifikan dalam hubungan ini, dan keberhasilan acara wisuda ini menegaskan komitmen universitas tersebut terhadap kerjasama antar-negara.
Selain itu, Chief Operations Officer, Monash University, Indonesia, Tantia Dian Permata Indah, menekankan bahwa nilai-nilai yang diwakili oleh Monash University sejalan dengan rekomendasi kebijakan dari The Future of Work & Education Task Force (FOWE TF). Rekomendasi tersebut bertujuan untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan dunia kerja.
"Monash University, Indonesia optimis dapat mencetak lulusan yang bisa menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan, menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang selaras dengan produktivitas dunia kerja, serta terlibat aktif dalam pembangunan bangsa," jelas Tania.
Beasiswa Australia
Peringatan 70 tahun pemberian beasiswa Australia bagi pelajar Indonesia menjadi hal penting lainnya pada tahun ini. Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Australia, Hon Anthony Albanese, telah menyepakati inisiatif baru untuk memajukan pendidikan dan kolaborasi antara kedua negara.
Salah satunya adalah penawaran Australia Awards Indonesia Nusantara Scholarship yang terbuka untuk warga negara Indonesia. Beasiswa ini akan ditawarkan kepada calon pemimpin Indonesia yang berencana untuk menempuh studi pascasarjana penuh waktu di Monash University, Indonesia, mulai dari bulan Oktober 2023.
Tidak hanya itu, Monash University juga memiliki rencana untuk mengadakan acara kelulusan bagi para mahasiswa angkatan perdana dari program Master of Public Policy and Management serta Urban Design pada tahun 2024. Mereka adalah angkatan pertama yang memulai studi pada Oktober 2021. Di tahun 2024, Monash University berencana untuk memperkenalkan berbagai program baru yang menarik dan relevan dengan perkembangan zaman.
Secara keseluruhan, acara wisuda pertama Monash University di Indonesia ini merupakan suatu pencapaian yang mengukuhkan posisi universitas dalam hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia, serta menandai komitmen Monash University untuk berkontribusi pada pembangunan sosial, teknologi, dan ekonomi Indonesia melalui pendidikan berkualitas dan kolaborasi strategis.
(Z-9)
Terkini Lainnya
CORE UPJ 2024 Sukses Diskusikan Perkembangan Teknologi dan Komunikasi
Banyak Anak Indonesia Diterima di Universitas Kelas Dunia, Tanda Kualitas Pendidikan Nasional Terus Membaik
UI Jadi Tuan Rumah Konferensi Internasional The Digital Universitas Asia 2024
Empat Siswa asal Banyumas Tembus Perguruan Tinggi Top Luar Negeri
Pelantikan Ketua IKAWIGA, Alumni Miliki Peran Strategis bagi Perguruan Tinggi
Wuling Donasi Mesin untuk SMK dan Universitas di Jateng dan DIY
Mahasiswa Gunakan Pinjol untuk Biaya Kuliah, Muhadjir: Kampus Bisa Bantu Subsidi Bunga
Pemerintah tak Merevisi Permendikbud 2/2024, Sebut Perguruan Tinggi Tax Spender
Rektor Universitas Airlangga Sebut Mencari Dana Tidak Termasuk dalam Misi Perguruan Tinggi
Muhadjir Effendy Sebut Wisuda Bisa jadi Ajang Kampus untuk Cari Duit
Undana Gelar International Education Fair 2024
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap