Bawaslu Minta Gen Z Berperan Awasi Pemilu 2024
BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meminta kalangan generasi Z (Gen Z) di provinsi ini ikut berperan mengawasi setiap tahapan Pemilu 2024.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu DIY Umi Illiyina di Yogyakarta mengatakan Gen Z yang lahir sekitar pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an memiliki jumlah yang besar jika dikategorikan dalam kelompok usia pemilih.
"Dengan keterampilan teknologi dan semangat mereka, mereka memiliki potensi besar untuk mempengaruhi proses pemilu dan menjaga agar pemilu berjalan dengan baik," ujar Umi seperti dilansir dari Antara, Jumat (20/10).
Peran Gen Z dalam pengawasan pemilu, menurut Umi, sangat penting karena mereka adalah generasi yang akan mengalami dampak dari keputusan-keputusan yang dibuat oleh para pemimpin yang terpilih.
Baca juga: Bawaslu Harus Rajin Memitigasi Kerawanan Pemilu
Meskipun Gen Z sering dianggap sebagai yang lebih muda dan kurang berpengalaman dalam politik dibandingkan dengan generasi sebelumnya, Umi menyebut mereka memiliki potensi besar untuk mempengaruhi dan memantau
pemilu.
Gen Z, ujar Umi, tumbuh dengan teknologi digital, dan mereka seringkali mahir dalam penggunaan media sosial, situs web, dan aplikasi untuk mengakses informasi politik.
Mereka dapat menggunakan platform tersebut untuk memantau perkembangan pemilu, menyebarkan informasi tentang calon, atau membangun tekanan publik terhadap pemilu yang adil.
Umi memastikan kalangan Gen Z yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih pemula dapat berperan dalam pemantauan pemilu langsung di tempat pemungutan suara.
Baca juga: YouTube Jadi Platform Favorit Gen Z
Dia menyebutkan berdasarkan data pemilih di DIY, Gen Z atau yang berusia 17 sampai 24 tahun mencapai 432.568 orang.
"Mereka dapat memastikan bahwa pemilu berlangsung dengan benar dan memberikan laporan jika ada pelanggaran pemilu, termasuk intimidasi pemilih, kecurangan, atau pelanggaran hukum lainnya yang terkait dengan pemilu," kata dia.
Karena itu pula, Kamis (19/10), Bawaslu DIY mengundang para mahasiswa dari 26 perguruan tinggi di DIY yang rata-rata kalangan Gen Z untuk mengikuti Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif. (Z-6)
Terkini Lainnya
Persoalan PPDB di Yogyakarta Terjadi di Berbagai Tingkatan Sekolah
UMKM Perajin Blangkon di Yogyakarta Diberikan Pembiayaan dan Pendampingan
Indonesia Hadapi Jepang di Perempat Final Kejuaraan Asia Junior
Tim Bulu Tangkis Junior Indonesia Menang 4-1 atas India
Komunitas UGM Peduli Gagas Kegiatan Polmas Kawasan Pendidikan
Pemerintah Arab Saudi Ingin Gudeg Jadi Hidangan bagi Jemaah Haji
Anggota KPU DKI Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Gratifikasi Caleg DPRD
Langgar Kode Etik, DKPP Pecat Tiga Penyelenggara Pemilu
Urus Kampanye Pilkada 2024, KPU-Bawaslu Diminta Belajar dari Pemilu 2024
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
Perputaran Uang Pemilu 2024 Mencapai Rp80 Triliun
Menteri PPPA: Pelaku Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Harus Diberikan Efek Jera
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap