visitaaponce.com

82 Bangunan Rusak Akibat Gempa Magnitudo 6,6

82 Bangunan Rusak Akibat Gempa Magnitudo 6,6
Berdasarkan data BPBD Kupang sebanyak 82 unit bangunan rusak di NTT akibat gempa magnitudo 6,6 yang mengguncang kawasan itu.(MI/Palce Amalo)

BANGUNAN rusak akibat gempa Magnitudo 6,6 yang menguncang Kota Kupang dan kabupaten lainnya di Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (2/11), mencapai 82 unit.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kupang, BPDB Kota Kupang sampai Jumat (3/11) pagi, sebanyak 67 unit bangunan rusak berada di wilayah Kabupaten Kupang dan 15 Unit di Kota Kupang. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Rata-rata bangunan mengalami rusak ringan, hanya beberapa unit yang mengalami rusak berat, bahkan roboh. 

Kepala BPBD Kabupaten Kupang Semy Tinenti menyebutkan bangunan yang rusak di Kabupaten Kupang tersebar di 12 desa dani 9 kecamatan. "Bangunan yang rusak 40 rumah penduduk, delapan fasilitas umum dan 19 gedung pemerintahan," kata Semy Tinenti.

Baca juga: PLN Pastikan Pasokan Listrik di Kupang Tidak Terganggu Gempa M 6,6

Untuk fasilitas umum yang rusak terdapat satu gedung sekolah dasar, lima gedung gereja, dan satu gedung farmasi dan satu kantor bank. Rata-rata bangunan yang rusak mengalami retak di tembok dan plafon bangunan roboh, kecuali sejumlah rumah penduduk roboh, seperti di Desa Honuk, Kecamatan Amfoang Barat Laut.

"Rumah penduduk rusak paling banyak di Desa Retraen dan Sonraen, Kecamatan Amarasi Selatan," ujarnya.

Baca juga: Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Kupang, Rumah Warga Nyaris Tertimpa Batu Besar

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kota Kupang Jeneva Malela mengatakan bangunan yang rusak di wilayag Kota Kupang terdiri dari satu pusat pembelajaan dan dua kantor pemerintah, yakni Gedung Kantor Gubernur NTT dan Gedung Kantor Pusat Bank NTT. "Rumah penduduk dan kantor mengalami retak pada sebagian tembok dan plafon jatuh," ujarnya. (Z-3)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat