visitaaponce.com

KPU Banyumas Gelar Simulasi di TPS Rawan Bencana

KPU Banyumas Gelar Simulasi di TPS Rawan Bencana
Ilustrasi. Warga mencoblos surat suara saat simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024.(ANTARA/DEDHEZ ANGGARA)

KPU Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) menggelar simulasi tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah rawan bencana banjir. Simulasi dilangsungkan di Desa Gebangsari, Kecamatan Tambak yang merupakan daerah langganan banjir.

Dalam simulasi yang berlangsung pada Minggu (28/1), TPS di desa setempat mendadak dilanda banjir. Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), bergegas membereskan logistik Pemilu. Memasukan ke dalam plastik agar terhindar dari terjangan air. Kemudian ada petugas lain yang kemudian datang seperti dari BPBD, Puskesmas, dan aparat keamanan.

Logistik Pemilu diamankan di gudang KPPS yang telah disiapkan. Termasuk mengevakuasi warga yang tengah berad di lokasi TPS.

Baca juga: Surat Suara Simulasi Pilpres Hanya Gambar 2 Paslon, Benarkah Human Error?

Kepala Desa Gebangsari Eko Adi Purwanto mengakui desanya menjadi daerah langganan banjir. "Desa kami sering terjadi bencana, terutama banjir. Kondisinya bahkan seperti lautan, sehingga warga terdampak akan mengungsi salah satunya ke balai desa ini,"ujarnya.

Eko menjelaskan berdasarkan pengalaman, yang sudah puluhan tahun mengalami, hujan intensitas tinggi yang menyebabkan banjir, biasa terjadi pada Februari-April.

Baca juga: Simulasi Pengamanan Pemilu Digelar Kodim Bandung

Sementara Ketua KPU Kabupaten Banyumas Rofingatun Khasanah, menyampaikan kegiatan simulasi pencoblosan sudah berlangsung di dua lokasi. "Simulasi pertama berada di Sidabowa, Kecamatan Patikjara. Namun di Sidabowa simulasi untuk kondisi normal. Kemudian yang kedua di Tambak, karena memiliki potensi bencana tinggi," katanya. (Z-6)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat