Tim Satgas Pangan Polri Pastikan Harga Bahan Pokok di Riau Stabil
![Tim Satgas Pangan Polri Pastikan Harga Bahan Pokok di Riau Stabil](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/398eeadca75bfc5ad96c0363ecf164f1.jpg)
TIM Satgas Pangan Polri terus melakukan pemantauan di lapangan untuk mengecek stabilisasi pasokan dan harga pangan selama Ramadan dan menjelang Lebaran. Tim Satgas Pangan Polri mengawasi sejumlah pasar dan supermarket di Riau.
Penyidik Madya Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Kombes Didik Sudaryanto mengatakan, ada beberapa tempat yang dilakukan pemantauan dan pengawasan Tim Satgas Pangan Polri di Riau terhadap 12 komoditi, seperti beras, telur, daging ayam hingga daging sapi.
“Bahwa sesuai hasil pengecekan bahwa stok 12 komoditi tersebut tergolong aman dan stabil,” kata Didik melalui keterangannya pada Selasa (26/3).
Baca juga : Polri Antisipasi Gangguan Pasokan dan Distribusi Bahan Pangan Jelang Ramadan
Meski terbilang stabil, kata Didik, Tim Satgas Pangan Polri bersama daerah tetap melakukan berbagai antisipasi untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok penting (bapokting).
“Antisipasi pihak satgasda dan K/L terkait untuk menstabilkan harga dan stok bapokting,” jelas dia.
Didik mengungkap hasil pengecekan komoditi beras medium di Pasar Tradisional Cikpuan memiliki stok sebesar 2 ton per minggu.
Baca juga : Polri Pastikan tidak Ada Penimbunan Beras
Sementara itu, beras medium didapatkan dari Bulog Kanwil Riau, Kepri dengan harga Rp10.540/kg dan dijual ke konsumen Rp57.500/5 kg.
Kemudian, kata dia, komoditi cabai rawit merah di Pasar Tradisional Cikpuan memiliki stok sebesar 30 kg, cabai rawit merah didapatkan dari daerah Sumbar dengan harga Rp72.000/kg, dan dijual Rp75.000/kg.
“Hasil pengecekan cabe merah keriting di Pasar Tradisional Cikpuan, memiliki stok sebesar 50 kg, cabai rawit merah didapatkan dari daerah Sumbar dengan harga Rp42.000/kg, dan dijual Rp45.000/kg,” ungkapnya.
Selanjutnya, Didik mengatakan telur ayam ras di Pasar Tradisional Cikpuan memiliki stok sebesar kurang lebih 100 papan, telur ayam ras didapatkan dari daerah Sumbar dengan harga Rp48.000/papan hingga Rp50.000/papan dan dijual Rp.52.000/papan hingga Rp54.000/papan.
“Komoditi daging ayam ras di Pasar Tradisional Cikpuan memiliki stok sebesar 50 kg didapatkan dari peternak lokal dengan harga Rp25.000/kg, dan dijual Rp28.000/kg. Lalu, daging sapi memiliki stok kurang lebih 200 kg didapatkan dari perusahaan ternak lokal Rp135.000/kg dan dijual Rp140.000/kg,” pungkasnya. (Z-7)
Terkini Lainnya
HUT Bhayangkara ke-78, Ancol Berikan Rekreasi Gratis untuk Anggota dan Keluarga Polri
Peringatan HUT Bhayangkara ke-78, Kabareskrim: Menuju Polri yang Semakin Profesional
HUT ke-78 Bhayangkara, Gus Muhaimin Ingatkan Polri Amalkan Rastra Sewakotama
HUT ke-78 Bhayangkara, Jokowi: Polisi Harus Layani Masyarakat Sepenuh Hati
Ini Profil Satuan Polri: Tugas dan Pangkat
Viral mayat tanpa Identitas termutilasi di Kampung Bantar Limus, Garut
Operasi Modifikasi Cuaca Dilakukan Selama 8 Hari untuk Cegah Karhutla di Riau
HANI 2024, PJ Gubernur Riau Terima Penghargaan dari BNN
448 Haji Indragiri Hilir Kloter BTH-04 Pulang Melalui Jalur Laut
Polres Meranti Cari Pelaku yang Buang Bayi Perempuan
Sumatra Black Out, PLN Klaim 100 Persen Listrik Pelanggan di Riau Telah Pulih
Sumatra Black Out, PLN Klaim 550 Ribu Pelanggan di Riau Telah Kembali Menyala
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap