visitaaponce.com

Kasus DBD di Klaten Terus Meningkat, 14 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Klaten Terus Meningkat, 14 Orang Meninggal Dunia
Proses pengasapan atau fogging untuk cegah DBD di wilayah Kabupaten Klaten.(Dok. MI)

KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, terus meningkat. Hingga minggu ke-13 atau dari Januari hingga Maret 2024 terdapat 242 kasus DBD dengan 14 orang meninggal dunia.

Jumlah kasus DBD di Klaten pada Januari hingga Maret 2024 jika dibandingkan dengan periode yang sama 2023 mengalami peningkatan tajam. Kasus DBD tahun lalu di periode yang sama berjumlah 115 kasus dan tujuh kematian.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinkes Klaten, Anggit Budiarto, melalui Sub Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang, Wahyuning Nugraheni, Rabu (3/4).

Baca juga : Kasus DBD di Klaten Meningkat, Enam Orang Meninggal

Saat dikonfirmasi Wahyuning menjelaskan kasus DBD tertinggi pada minggu ke-12, yakni 38 kasus dengan tiga kematian, dan minggu ke-13 juga 38 kasus dan dua kematian.

“Alhamdulillah pada minggu pertama, kedua, ketiga, keempat, dan ke-10 tidak ada kasus kematian pasien DBD di Klaten,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu, 3 April 2024, oleh Media Indonesia.

Pasien meninggal dunia sebanyak 14 orang akibat DBD dari Januari hingga Maret lalu, sebagian besar adalah anak-anak. Mereka warga dari berbagai wilayah kecamatan di Kabupaten Klaten.

Baca juga : Dinas Kesehatan Klaten Laporkan 39 Kasus DBD, Dua Meninggal

Untuk pencegahan, lanjut Wahyuning, Dinas Kesehatan Klaten akan mengadakan gerakan PSN atau pemberantasan sarang nyamuk dengan melibatkan semua komponen masyarakat.

“Dengan gerakan serentak PSN, mudah-mudahan serangan penyakit akibat gigitan nyamuk aedes aegypti di beberapa kecamatan itu dapat dikendalikan atau dicegah,” imbuhnya.

Kematian 14 warga Klaten akibat penyakit DBD itu tersebar di beberapa kecamatan, antara lain Pedan, Karangdowo, Wonosari, Tulung, Manisrenggo, Bayat, dan Klaten Selatan.

(Z-9)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat