Teten Masduki Bergabung dengan PDI Perjuangan
![Teten Masduki Bergabung dengan PDI Perjuangan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/618759016b815a169b0d51f8b5993b20.jpg)
MENTERI Koperasi dan UMKM Teten Masduki resmi bergabung dengan PDI Perjuangan. Hal itu ditandai pemasangan jaket partai oleh Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto di Alun-Alun Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu (19/2).
"Kita berikan tepuk tangan meriah kepada Bapak Teten Masduki, beliau juga kader PDI Perjuangan. Oleh Ibu Megawati Soekarnoputri pada saat Bapak Presiden Jokowi membahas susunan Kabinet Indonesia Maju, maka sesuai dengan kepemipinannya dan rekam jejaknya, Pak Teten Masduki dipercaya sebagai Menteri Koperasi," kata Hasto di hadapan ribuan kader dan simpatisan PDIP.
Hasto memberikan arahan kepada pengurus DPD Banten, DPC Lebak, dan petinggi daerah di tingkat kabupaten/kota lainnya.
Baca juga : Qodari Tegaskan Sabam Sirait Berjasa Besar untuk Megawati
Pada saat pengarahan, Hasto kembali menyinggung soal masuknya Teten ke PDIP.
Menurut Hasto, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan adanya peningkatan ekonomi rakyat melalui koperasi.
Di sisi lain, Hasto menyampaikan Presiden Jokowi memiliki perhatian sangat serius dengan Banten yang terlihat dari masifnya pembangunan tol.
Baca juga : PDI Perjuangan Telah Terima Pengunduran Diri Maruarar Sirait
Hasto kemudian mempersilakan Teten untuk berbicara di hadapan kader PDIP mengenai upaya keberpihakan Teten kepada 'wong cilik' dan pembebasan Marhaen melalui koperasi.
Namun, sebelum itu, Hasto menyematkan jaket PDIP kepada mantan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) itu.
"Sebelum saya akhiri, saya persembahkan jaket Bapak Menteri Koperasi untuk komitmennya kepada 'wong cilik' yang sesuai dengan ideologi PDI Perjuangan. Bapak Teten Masduki mohon untuk menerimanya. Ini simbol 'wong cilik'," kata Hasto.
Baca juga : Sikap Prabowo Mencerminkan Pribadi yang Lemah Memimpin
Sementara itu, Teten menyampaikan programnya mengenai ekosistem ekonomi rakyat saat membantu Presiden Jokowi. Menurutnya, ada tiga hal yang sudah diterapkan secara garis besar di pemerintahan.
"Pak Jokowi sudah menetapkan 30% dari kredit perbankan harus untuk UMKM. Hari ini sudah 20%," kata Teten
Selain itu, Teten sudah mengupayakan kemudahan berusaha. Dia menekankan tidak ada lagi usaha rakyat yang dipersulit.
Baca juga : Semua Kader Partai Adalah Petugas yang Bekerja untuk Rakyat
Ketiga, belanja pemerintah 40% atau sekitar Rp400 triliun dari APBN saat ini diwajibkan untuk membeli produk UMKM dan koperasi.
"Ini akan memperkuat ekonomi kerakyatan," ujarnya.
Sebelumnya, kata Teten, pemerintah sudah memberikan akses agar 12,7 juta hektare lahan kepada rakyat.
"Hari ini, ekonomi kita cukup baik meski di tengah krisis dunia, ekonomi kita tumbuh 5,7%, tertinggi di antara negara G20. Yang membanggakan, ekonomi kita ditopang oleh ekonomi dalam negeri, ekonomi rakyat. Kita sudah menyaksikan bagaimana Bung Karno dulu mengajarkan kita soal kedaulatan ekonomi dan terbukti ekonomi kita bisa tumbuh kuat di tengah krisis dunia," kata Teten.
"Jadi, saya ke sini dengan PDI Perjuangan tepat sekali, ekonomi dunia sedang krisis tetapi kita perkuat ekonomi 'wong cilik', ekonomi rakyat," pungkasnya. (Ant/OL-1)
Terkini Lainnya
KPK Ogah Jelaskan Kaitan Buku Hasto PDIP dengan Kasus Harun Masiku
PDIP Gelar Pelatihan Tim Pemenangan Pilkada Gelombang 2
PDIP Prioritaskan Andika Perkasa Calon Gubernur DKI Jakarta
Di Pilkada 2024 PDIP Andalkan Kekuatan Kolektif, bukan Jokowi Effect
Hasto Kristiyanto Pastikan Kooperatif Jika Kembali Dipanggil KPK
PDIP Respons Survei Unggulkan Kaesang di Pilkada Jateng
Warung Tradisional Punya Keunggulan Dibandingkan Jaringan Ritel Modern
TikTok Shop Ditutup, Menteri Teten Ingatkan Kewajiban pada Seller dan Affiliator
Festival LIKE, Mensesneg Ajak Para Pebisnis Selamatkan Lingkungan
Menteri Teten Terima Rekomendasi dari IAI untuk Perbaikan Sistem Pelaporan Keuangan KSP
Menkop UKM Segera Buat Regulasi Mitigasi Produk Luar
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap