Golkar Ogah Berandai-andai Ridwan Kamil Jadi Cawapres Ganjar
PARTAI Golkar ogah berandai-andai Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ridwan Kamil menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo. Nama Ridwan masuk radar cawapres Ganjar.
"Jangan berandai-andai. Baru kelihatan di radar, dan itu belum tahu," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F Paulus di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Kamis (29/6).
Lodewijk mengatakan Partai Golkar belum bersikap mengenai kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Kepastian itu akan disampaikan pada Agustus 2023.
Baca juga : Pengamat Nilai Koalisi Perubahan Dinilai Lebih Maju
"Baru kelihatan titik-titik. Nanti setelah itu, jadi kita tunggu kira-kira bulan Agustus baru jelas," ujar Lodewijk.
Sementara itu, Waketum Partai Golkar Nurul Arifin mengatakan Golkar akan memutuskan sikap terkait Pilpres 2024 pada Agustus 2024. Termasuk soal koalisi dalam menghadapi Pemilu 2024.
"Yang jelas, memang sampai saat ini Golkar belum menentukan sikap. Jadi masih enggak mau buru-burulah, tenang-tenang paling telat bulan Agustus lah," kata Nurul ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 27 Juni 2023.
Baca juga : Ridwan Kamil Bisa Jadi Penambal Kelemahan Ganjar di Jabar
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebutkan Ridwan Kamil masuk radar sebagai bakal cawapres Ganjar Pranowo. Hal itu disampaikan Hasto lewat pantun saat menghadiri peletakan batu pertama Monumen Plaza Bung Karno yang bakal dibangun di Taman Saparua, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 28 Juni 2023.
Koalisi
Terkait kabar peluang merapat ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang merupakan poros pendukung bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan. Golkar belum punya sikap bila terkait dengan dukungan ke Anies.
"Saya belum bisa itu. Pak Anies itu koalisinya beda dengan kita," kata Lodewijk.
Baca juga : Golkar-PAN merapat ke Prabowo, PKS: Kami Siap Berkompetisi
Lodewijk menyentil supaya membicarakan poros Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Poros ini diisi Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
"Kalau bicara dukungan ya bicaralah antara Pak Airlangga Hartarto kemudian Pak Zulkifli Hasan dan tentunya ketua umum dari PPP, itu sementara yang kita pegang," ucap Lodewijk.
Wakil Ketua DPR itu menegaskan KIB masih tetap ada. Lodewijk juga enggan berbicara soal peluang Golkar merapat dukung bakal capres Prabowo Subianto.
"Sementara kita baru bicara KIB. Kalau Pak Prabowo namanya KKIR, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya," ujar Lodewijk. (Z-3)
Terkini Lainnya
Koalisi
PKB: Ridwan Kamil tidak Ada Nama di Jakarta
Sandiaga Uno Diusulkan Maju di Jabar, PKB: Sulit bila Lawan Ridwan Kamil
Jakarta dan Jabar Minim Tokoh, PKB: Cuma Anies Baswedan dan Ridwan Kamil
PKB Ungkap Usulan Kader untuk Usung Sandiaga Uno di Pilkada Jabar
PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil tak Maju Pilkada DKI
Kosgoro dan Soksi Dukung Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jawa Barat
Hasto Kristyanto dan Ganjar Pranowo Ramaikan Ajang Soekarno Run
PDIP Tanggapi Soal Kemungkinan Merapat dengan KIM di Pilgub DKI
Ini Kata Ganjar Pranowo soal Dukungan PDI Perjuangan ke Anies Baswedan
Ganjar Pranowo Disambut Antusias Ratusan Pelajar Saat Harlah Pancasila di Ende
Megawati, Ganjar, dan Mahfud Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende
Ditinggal Ganjar dan Gibran, Jawa Tengah Krisis Tokoh Mumpuni di Level Provinsi
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap