Sudah Bisa Diaskes, Data Caleg DPR RI Minim Informasi
MASYARAKAT sudah dapat mengakses daftar calon tetap (DCT) 9.917 orang anggota DPR RI lewat laman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mulai hari ini, Sabtu (4/11). Namun, data yang tercantum pada https://infopemilu.kpu.go.id/Pemilu/Dct_dpr dinilai masih minim.
Berdasarkan pantauan Media Indonesia, DCT yang dibagi tiap daerah pemilihan (dapil) itu memuat nama, nomor urut, dan foto calon serta nama dan nomor urut partai politik pengusul calon.
Dalam laman tersebut, terdapat pula fitur 'PROFIL' yang memuat biodata singkat tiap caleg, mulai dari tempat dan tanggal lahir, riwayat pendidikan, maupun riwayat pekerjaan.
Baca juga : KPU Didesak Koreksi 267 DCT Pemilu DPR RI
Kendati demikian, tidak semua 'PROFIL' caleg dapat dibuka. Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Khoirunnisa Nur Agustyati memberikan catatan khusus perihal akses informasi caleg kepada pemilih. Ia menyayangkan tidak semua caleg bersedia membuka fitur daftar riwayat hidup.
"Karena ada yang (sudah) dibuka, ada yang dibuka sebagian, ada yang tidak bersedia dibuka," ujarnya kepada Media Indonesia.
Khoirunnisa berpendapat, seharusnya KPU RI tidak perlu meminta izin untuk memublikasikan daftar riwayat hidup para caleg. Apalagi, KPU selalu mendorong publik menjadi pemilih yang cerdas dan berdaulat.
Baca juga : DPR RI Dinilai Lemah Penuhi Hak Komitmen Kebijakan Pro Perempuan
"Bagaimana bisa jadi pemilih cerdas kalau datanya tidak bisa diakses?" ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, anggota KPU RI Idham Holik menjelaskan daftar riwayat hidup adalah salah satu bentuk informasi yang dikecualikan. Hal itu didasarkan pada Pasal 17 huruf h Undang-Undang Nomor 7/2017 tentang Pemilu.
"Jadi harus seizin caleg yang bersangkutan dalam DCT (untuk membuka daftar riwayat hidup)," kata Idham.
Baca juga : 12 Mantan Napi Berebut Jadi Caleg Provinsi Babel
Sebelumnya, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari optimistis partai politik dan caleg bersedia membuka daftar riwayat hidupnya masing-masing. Sebab, profil para caleg terkait erat dengan citra diri dan dapat dijadikan strategi tersendiri bagi caleg untuk memperkenalkan diri ke publik.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Arfian menjelaskan kesediaan membuka daftar riwayat hidup adalah hak setiap caleg. Dalam proses pemberkasan pada Sistem Informasi Pencalonan, PKS mengonfirmasi kesediaan calegnya untuk membuka atau menutup daftar riwayat hidup ke publik.
"Alhamdulillah seluruh calon anggota dewan DPR RI PKS bersedia utk membuka CV atau daftar riwayat hidupnya," tandas Arfian. (Z-5)
Terkini Lainnya
Anggota KPU DKI Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Gratifikasi Caleg DPRD
Langgar Kode Etik, DKPP Pecat Tiga Penyelenggara Pemilu
Urus Kampanye Pilkada 2024, KPU-Bawaslu Diminta Belajar dari Pemilu 2024
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
Perputaran Uang Pemilu 2024 Mencapai Rp80 Triliun
Menteri PPPA: Pelaku Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Harus Diberikan Efek Jera
Pemilu 2024 Kemunduran Luar Biasa bagi Keterwakilan Perempuan
KPK akan Pampang Data Caleg Terpilih tidak Patuh LHKPN
Caleg DPRK Aceh Tamiang, Sofyan, Ajak Adik Ipar Edarkan 70 Kg Sabu
Viral, Diduga Caleg Terpilih PDIP Buton Video Call Tak Senonoh dengan Wanita
PKS Klaim Pecat Caleg terpilih yang Jadi Tersangka Bandar Narkoba
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap