visitaaponce.com

Jajaran Caleg Dapat Apresiasi Calon Legislatif Populer 2024-2029

Jajaran Caleg Dapat Apresiasi Calon Legislatif Populer 2024-2029
Pemberian apresiasi kepada calon legislatif populer 2024-2029.(Dokpri.)

PEMILIHAN umum (pemilu) menjadi momen penting dalam negara demokratis. Warga negara berhak memilih wakil mereka. Dalam proses ini, keberhasilan seorang calon legislatif (caleg) tidak hanya ditentukan kompetensi dan visi misi politiknya, tetapi juga kepopuleran, kesukaan, dan tentu keterpilihan oleh masyarakat. Kebiasaan pemilih yang cenderung dipengaruhi popularitas dan ketertarikan personal calon membuat personal branding menjadi kunci utama dalam meraih dukungan.

"Personal branding atau citra diri bukan lagi hal opsional tetapi keharusan untuk para calon anggota legislatif dalam persaingan menuju Senayan, karena tingkat kepopuleran dan citra yang baik seorang calon legislatif menjadi kunci bagi pemilih dalam menentukan pilihan di balik bilik suara," ujar Arief Munajad, CEO SuaraPemerintah.ID. Pihaknya dan Tras N Co Indonesia melakukan inisiasi memberikan apresiasi kepada calon legislatif populer 2024-2029. 

Apresiasi Calon Legislatif Populer 2024-2029 merupakan penghargaan yang diberikan kepada para calon anggota legislatif 2024-2029 untuk Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang menjaga citra positif dan membangun personal branding melalui ranah digital. Pasalnya, era digital membawa perubahan besar dalam cara politik dan kampanye dijalankan. Calon anggota legislatif kini memiliki akses yang lebih besar untuk membangun personal branding melalui media sosial. "Dengan aktif berkomunikasi, menyebarkan ide-ide, dan berinteraksi dengan pemilih potensial, caleg dapat menciptakan citra yang positif dan menarik," ujarnya.

Baca juga: Anies Bangga dengan Penampilan Muhaimin

Senada dengan Arief, CEO Tras N Co Indonesia Tri Raharjo menyatakan dengan memahami kebiasaan pemilih terkait dengan kepopuleran caleg, personal branding menjadi suatu keharusan dalam konteks pemilihan umum. Keduanya menginisiasi melakukan pengukuran terhadap kepopuleran calon legislatif melalui digital monitoring yang dilakukan pada September-November 2023. "Digital monitoring yang dilakukan bertujuan mengukur aktivitas digital para calon legislatif mencakup popularitas, pemberitaan positif, dan seberapa banyak masyarakat melakukan penelusuran calon legislatif atau digital top of mind di mesin pencari," ujarnya. 

Selain itu, ada tiga kriteria yang harus dipenuhi oleh calon legislatif untuk dapat lolos seleksi yaitu nama mereka tercantum dalam Daftar Calon Tetap (DCT), memiliki dominasi pemberitaan positif dalam lima halaman mesin pencarian pertama dengan angka dominasi minimal 90% pemberitaan positif, dan calon legislatif populer diulas lebih dari 500 ulasan di internet dalam kurun waktu 1 tahun terakhir serta meraih angka final skor minimal 70 poin. 

Baca juga: Slepetnomics Jadi Solusi Ekonomi Ala Anies-Muhaimin

Para peraih Apresiasi Calon Legislatif Petahana Populer 2024-2029 antara lain Suryadi Jaya Purnama (Partai Keadilan Sejahtera), Firman Soebagyo (Partai Golongan Karya), Sufmi Dasco Ahmad (Partai Gerindra), Herman Khaeron (Partai Demokrat), Anwar Hafid (Partai Demokrat), Syaifullah Tamliha (PPP), Ongku P. Hasibuan (Partai Demokrat), Mukhtarudin (Partai Golongan Karya, Nevi Zuairina (Partai Keadilan Sejahtera), dan peraih lain. Para peraih Apresiasi Calon Legislatif Populer 2024-2029 antara lain Henry Indraguna (Partai Golongan Karya), Kenius Kogoya (Partai Hati Nurani Rakyat), dan peraih lain. (RO/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat