Minim Perhatian Pemerintah, Pengusaha Batik Tulis Lasem Berharap Banyak ke Anies
![Minim Perhatian Pemerintah, Pengusaha Batik Tulis Lasem Berharap Banyak ke Anies](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/fb885db40657727e1df3acdd7f7106fa.jpeg)
Harapan akan adanya perubahan positif dengan terpilihnya Anies Baswedan sebagai presiden lewat Pilpres 2024 telah tebersit di benak banyak kalangan di Tanah Air. Tak terkecuali dari para pengusaha batik tulis di Lasem.
Salah satu yang menaruh harapan besar kepada sosok Anies Baswedan adalah pemilik usaha batik tulis Lasem Ningrat, Rifai. Rifai awalnya ialah seorang kepala desa di Lasem, Rembang. Jawa Tengah. Seiring berjalannya waktu, pria ramah senyum ini mulai belajar dan memilih banting setir menjadi pengusaha batik tulis Lasem bernama Ningrat di 2011.
“Karena ternyata di dalamnya saya bagian dari masyarakat yang peduli melestarikan budaya batik tulis Lasem Terlebih setelah diakui bahwasannya batik tulis itu menjadi warisan budaya dunia,” ungkap Rifai di tokonya, Selasa (16/1/2024).
Saat memulai usaha, Rifai mengaku mulai merasakan boomingnya usaha batik pada 2011 di masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Baca jugga: Anies-Muhaimin Akan Upgrade Kota Sorong, Dimulai dari Pasar
Tak dinyana, Rifai mendapati usahanya menurun drastis memasuki tahun 2015. Di masa Presiden Joko Widodo, Rifai mengaku tidak pernah ada pameran budaya dan batik yang diadakan pemerintah.
“Karena di tahun 2015 itu nyaris saya tidak ada pameran. Dulu kalau saya pameran itu di JCC di Jakarta dan peran pemerintah daerah itu sangat bagus sebelum tahun 2015,” ungkapnya.
“Tapi setelah ada pergantian di mana karena kondisi ekonomi dan lain sebagainya, terlebih kemarin karena Covid-19 juga sudah mulai diperhatikan, cuma tidak maksimal,” tambahnya.
Maka, Rifai pun mantap memilih menjadi simpatisan calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar.
Baca juga: Anies Targetkan Indonesia Setop Impor Bahan Baku Obat pada 2029
Alasan Memilih Anies Baswedan
Rifai membeberkan alasannya berani sebagai pengusaha menunjukkan diri sebagai simpatisan Anies. Ia menyebut figur mantan Gubernur DKI Jakarta mumpuni untuk memimpin negeri. “Yang kedua, juga dengan bahasa akidah saya Pak Anies itu orang agamis juga dari tiga-tiganya paslon itu yang saya anggap baik dan mampu untuk memimpin negeri sebesar ini ya Pak Anies,” ujar Rifai.
“Dulu saya Pak Prabowo, sekarang ganti Pak Anies, karena Pak Prabowo menurut saya sudah berubah pada waktu di 2019 ke 2023 Setelah masuk di pemerintahan itu buat saya sudah merupakan satu hal yang kurang,” paparnya.
Sebagai relawan Anies sirinya mengaku terus membantu dan menyebarkan visi-misi Anies-Imin ke rekan-rekannya hingga karyawannya.
Tak jarang, Rifai menuturkan mendukung Anies berbeda dengan mendukung paslon lain yang punya logistik besar. Pasalnya, dirinya bersama sesama relawan patungan untuk berjuang bersama rakyat.
“Saya pertama kali menjadi donatur walaupun tidak banyak, tapi semampu saya Tapi di situ saya ingin tahu teman-teman yang betul-betul simpatisan atau sekedar mau cari kopi,” tandasnya.
Ia pun berharap jika Anies menjadi presiden 2024 bisa terus melestarikan budaya batik dan membantu berkembangnya UMKM di seluruh Indonesia.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Alasan Memilih Anies Baswedan
Wapres : Toleransi Santri dan Warga Tionghoa di Lasen Jadi Inspirasi
Mengenang Kembali Perjalanan Batik Tiga Negeri yang Melegenda
Perahu Kuno Peninggalan Majapahit jadi Daya Tarik Desa Wisata Punjulharjo Rembang
Batik Tulis Mahal? Pahami Dulu Sebabnya
PUPR Tata Kawasan Pusaka Lasem di Jateng sebagai Destinasi Religi
Pamapersada dan United Tractors Sabet Penghargaan Bina Mitra UMKM 2024
Pengembangan UMKM Butuh Strategi yang Tepat
Forum Komunikasi Mandailing, Pelaku Ushaha Harap Ada Perbaikan Ekonomi di Tingkat UMKM
Raffi Ahmad akan Menggelar Festival UMKM Bandung Barat
Peringatan HUT Bhayangkara ke-78, Kabareskrim: Menuju Polri yang Semakin Profesional
UMKM Perajin Blangkon di Yogyakarta Diberikan Pembiayaan dan Pendampingan
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap