KUR, KTA dan Berbagai Fasilitas bagi Pekerja Migran Indonesia
![KUR, KTA dan Berbagai Fasilitas bagi Pekerja Migran Indonesia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/a69670b0e98a95aeb7c4a1e269f4bb9a.jpg)
WAKIL Presiden RI Ma’ruf Amin mengatakan, sebagai wujud komitmen negara, pemerintah telah memberikan kemudahan dan fasilitas, dalam rangka memberikan pelindungan yang utuh dan menyeluruh, baik sebelum, selama, dan setelah bekerja, bagi pekerja migran Indonesia.
Dukungan Pemerintah di antaranya berbentuk pembiayaan proses penempatan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang mudah bagi pekerja migran, fasilitas jalur cepat keimigrasian di delapan bandara internasional di Indonesia, penerbitan surat kepercayaan negara untuk menjamin hak-hak pekerja migran, serta keringanan biaya pengiriman barang milik pekerja migran.
"Saya juga mendapat laporan, bahwa saat ini Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) bekerja sama dengan Kementerian PUPR tengah mengupayakan kredit murah bersubsidi untuk kepemilikan rumah bagi para pekerja migran.
Baca juga: Wapres: Banyak Cara agar Produksi Pertanian Tetap Tinggi
Dalam kesempatan yang baik ini, saya ingin sampaikan beberapa hal untuk menjadi perhatian bersama," kata Wapres dalam sambutannya pada Hari Pekerja Migran Internasional (HPMI), di Jakarta, Senin, (18/12).
Pertama, seluruh instansi dan pemangku kepentingan terkait agar berkolaborasi untuk mewujudkan Pekerja Migran Indonesia yang berkualitas dan terampil, utamanya tersertifikasi secara internasional.
Baca juga: Program Peternakan Rakyat, Pemerintah Integrasikan Kegiatan Ekonomi dan Keuangan Inklusif
Kedua, Menteri Ketenagakerjaan dan Kepala BP2MI agar memperkuat konvergensi program pelatihan vokasi untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi Pekerja Migran Indonesia, khususnya keahlian dan keterampilan pekerja migran.
Selanjutnya, sosialisasikan program dan regulasi dengan lebih baik. Lakukan inovasi dan terobosan dalam tata kelola, pengawasan, serta perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
Terakhir, kepada para pekerja migran dan WNI di luar negeri, saya pesankan agar pandai dan bijaklah menyesuaikan diri. Patuhi peraturan di tempat ada berdiam.
"Terapkan pepatah “air orang disauk, ranting orang dipatah, adat orang diturut”. Di pundak Saudara, tersampir citra dan nama baik Indonesia," kata Wapres. (Try/Z-7)
Terkini Lainnya
Kemnaker dan ZENRYO-REN Gelar Business Matching untuk Pekerja Migran Indonesia
Indonesia Darurat TTPO, 3.700 PMI Jadi Korban, Komnas HAM Luncurkan Program 'Jalan Terjal'
Dorong Transformasi, BP2MI Serap Masukan dari Jurnalis
Surya Paloh dan Prananda Salurkan Hewan Kurban untuk PMI di Malaysia
Menaker Optimistis Pekerja Migran Indonesia di Belanda Jadi Orang Hebat
Polresta Barelang Bongkar Praktik Pengiriman Pekerja Migran Ilegal di Batam
BNI Komitmen Percepat Penyaluran KUR untuk UMKM
Masih Banyak UMKM Sulit Manfaatkan KUR, Apa Sebabnya?
Perlu Ada Terobosan agar Penyaluran KUR Capai Target
Kalteng Masih Kekurangan Tenaga Penyuluh Pertanian
KUR 2024 akan Disalurkan Sebesar 287 Triliun
Berdaya Sembari Melestarikan Kuliner Khas Jakarta
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap