visitaaponce.com

KUR, KTA dan Berbagai Fasilitas bagi Pekerja Migran Indonesia

KUR, KTA dan Berbagai Fasilitas bagi Pekerja Migran Indonesia
Wakil Presiden Maruf Amin memberi keterangan pers pada peringatan Hari Pekerja Migran Internasional 2023 di Jakarta.(MI/Emir Chairullah )

WAKIL Presiden RI Ma’ruf Amin mengatakan, sebagai wujud komitmen negara, pemerintah telah memberikan kemudahan dan fasilitas, dalam rangka memberikan pelindungan yang utuh dan menyeluruh, baik sebelum, selama, dan setelah bekerja, bagi pekerja migran Indonesia.

Dukungan Pemerintah di antaranya berbentuk pembiayaan proses penempatan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang mudah bagi pekerja migran, fasilitas jalur cepat keimigrasian di delapan bandara internasional di Indonesia, penerbitan surat kepercayaan negara untuk menjamin hak-hak pekerja migran, serta keringanan biaya pengiriman barang milik pekerja migran.

"Saya juga mendapat laporan, bahwa saat ini Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) bekerja sama dengan Kementerian PUPR tengah mengupayakan kredit murah bersubsidi untuk kepemilikan rumah bagi para pekerja migran.

Baca juga: Wapres: Banyak Cara agar Produksi Pertanian Tetap Tinggi

Dalam kesempatan yang baik ini, saya ingin sampaikan beberapa hal untuk menjadi perhatian bersama," kata Wapres dalam sambutannya pada Hari Pekerja Migran Internasional (HPMI), di Jakarta, Senin, (18/12).

Pertama, seluruh instansi dan pemangku kepentingan terkait agar berkolaborasi untuk mewujudkan Pekerja Migran Indonesia yang berkualitas dan terampil, utamanya tersertifikasi secara internasional.

Baca juga: Program Peternakan Rakyat, Pemerintah Integrasikan Kegiatan Ekonomi dan Keuangan Inklusif

Kedua, Menteri Ketenagakerjaan dan Kepala BP2MI agar memperkuat konvergensi program pelatihan vokasi untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi Pekerja Migran Indonesia, khususnya keahlian dan keterampilan pekerja migran.

Selanjutnya, sosialisasikan program dan regulasi dengan lebih baik. Lakukan inovasi dan terobosan dalam tata kelola, pengawasan, serta perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

Terakhir, kepada para pekerja migran dan WNI di luar negeri, saya pesankan agar pandai dan bijaklah menyesuaikan diri. Patuhi peraturan di tempat ada berdiam.

"Terapkan pepatah “air orang disauk, ranting orang dipatah, adat orang diturut”. Di pundak Saudara, tersampir citra dan nama baik Indonesia," kata Wapres. (Try/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat