visitaaponce.com

Bareskrim Ambil Alih Kasus Investasi Bodong Koperasi NMSI

Bareskrim Ambil Alih Kasus Investasi Bodong Koperasi NMSI
Dugaan penggelapan dana Koperasi NMSI sudah dilaporkan sejak tahun 2021.(Twitter)

BARESKRIM Polri mengambil alih kasus dugaan investasi bodong yang diadukan Sri Hartini saat rapat dengar pendapat DPR RI dengan Polri Rabu (13/4) kemarin.

Investasi bodong Koperasi Niaga Mandiri Sejahtera Indonesia (NMSI) tersebut diketahui dilaporkan di Polda Jawa Timur (Jatim) sejak dua tahun lalu. Sri mengklaim laporan tersebut tidak pernah diproses lebih lanjut.

“Tadi keputusan rapat demikian (laporan diambil alih),” kata Kabareskrim, Komjen Agus Andrianto saat dihubungi, Kamis (13/4).

Baca juga : Korban Investasi Bodong Berteriak Histeris saat Rapat Kerja Kapolri dengan DPR

Agus menyebutkan laporan korban beberapa investasi bodong termasuk NMSI di Polda Jatim sebenarnya sudah diproses. Akan tetapi proses tersebut tidak tuntas karena terhalang dengan proses kepailitan.

“Kejadian lintas provinsi menurut saya lebih tepat ditarik ke Bareskrim agar lebih pas mengkonstruksikan,” sebut Agus.

Baca juga : Investasi Bodong Masih Marak, Ini Cara Menghindarinya

Diketahui, Keputusan ambil alih kasus merupakan hasil rapat Bareskrim Polri dengan korban hari ini, Kamis (13/4). Salah satunya, Sri Hartini yang dimintai keterangannya.

“Bapak Kapolri memberi atensi dan sejak pagi tadi pukul 10.00 WIB kami diterima dengan baik kami diberikan waktu untuk memaparkan kasus kami,” ujar Sri.

Dua tahun mengadu

Diketahui sebelumnya, seorang perempuan ngamuk saat rapat kerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan Komisi III DPR. Perempuan itu berteriak-teriak di balkon ruang Komisi III DPR, Senayan, Jakarta.

"Minta tolong Pak Kapolri laporan polisi kami sudah dua tahun pak telah ada ribuan orang pak," kata perempuan itu sambil berteriak, Rabu, 12 April 2023.

Perempuan yang histeris itu belum diketahui identitasnya dan diduga mengadu terkait investasi bodong. Investasi itu terkait Koperasi Niaga Mandiri Sejahtera Indonesia (NMSI).

Melihat hal itu, para anggota Komisi III DPR langsung melihat ke arah perempuan itu. Lalu, Sigit bereaksi dan bakal menemui perempuan itu usai rapat.

"Biar saja nanti ketemu saya enggak masalah," ucap Sigit. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat