Knicks Dekati Bintang Jazz Donovan Mitchell
![Knicks Dekati Bintang Jazz Donovan Mitchell](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/07/9e880ef78a60fd764bcc1e06666d4f8b.jpg)
NEW York Knicks dikabarkan tengah menjajaki peluang untuk merekrut bintang Utah Jazz Donovan Mitchell melalui skema
barter.
Menurut laporan The Athletics, Kamis (14/7), Jazz sudah menjalin komunikasi dengan beberapa tim tentang potensi barter Mitchell, tetapi Knicks diyakini berada di posisi terdepan dan dalam 24 jam terakhir kedua belah pihak tengah merancang kerangka kesepakatan yang mungkin dicapai.
Knicks, saat ini, memiliki delapan hak pilih putaran pertama NBA Draft masa mendatang, empat di antaranya kepunyaan sendiri, yang diyakini bisa dimasukkan dalam paket barter tersebut.
Baca juga : Cavaliers Datangkan Mitchell dari Jazz
Selain itu, Knicks juga punya sederet pemain muda seperti Quentin Grimes, yang berpotensi menarik perhatian Jazz untuk dilibatkan dalam paket barter.
Sumber-sumber internal mengatakan Jazz, saat ini, berusaha menempuh fase rebuilding berikutnya, seusai musim lalu langkah mereka terhenti di putaran pertama playoff setelah disingkirkan Dallas Mavericks lewat pertarungan enam gim.
Awal bulan ini, Jazz sudah melepas Rudy Gobert lewat skema barter ke Minnesota Timberwolves.
Baca juga : Alami Cedera Hamstring di Gim 4, Mitchell Mengaku Baik-Baik Saja
Peraih tiga kali penghargaan Pemain Bertahan Terbaik (Defensive Player of the Year/DPOY) NBA, tiga kali pemain All-Star NBA, serta pengumpul rebound terbanyak NBA musim lalu itu ditukarkan empat hak pilih putaran pertama Draft beberapa tahun mendatang serta empat pemain.
Upaya peremajaan tersebut sekaligus membuat Jazz mengambil sikap siap melepas sejumlah pemain senior seperti Jordan Clarkson, bahkan Patrick Beverley dan Malik Beasley yang tiba dari Timberwolves sebagai bagian paket barter Gobert.
Jazz kini memiliki tidak kurang dari 11 hak pilih putaran pertama hingga NBA Draft 2029, dan tampaknya jumlah itu bakal bertambah apabila mereka bisa mencapai kesepakatan melepas Mitchell lewat skema barter pula.
Baca juga : Hasil NBA: Detroit Pistons Tenggelam di Wilayah Timur
Menyusul mundurnya Quin Snyder, Will Hardy selaku pelatih kepala anyar Jazz bakal berusaha menciptakan perombakan total bersama CEO Danny Ainge yang tampaknya lebih menginginkan hak pilih Draft dalam bagian kesepakatan barter Mitchell.
"Anda melampaui pajak, tidak punya hak pilih Draft, dan kalah di putaran pertama playoff. Itu jelas bukan sesuatu yang menyenangkan," kata Ainge, baru-baru ini.
"Kami ingin menciptakan situasi yang bisa dinikmati penggemar juga pemain, tapi kondisi kami tidak leluasa untuk melakukan sesuatu beberapa tahun belakangan," tambahnya.
Baca juga : Celtics Menang Delapan Kali Berturut-turut di NBA, T-Wolves Pimpin Konferensi Barat
Miami Heat juga kabarnya tertarik mendapatkan Mitchell tapi mereka cuma punya dua hak pilih putaran pertama yang bisa ditawarkan bersama Tyler Herro.
Kendati demikian, Heat masih bisa merintis kesepakatan tripartit agar Jazz mendapat lebih banyak hak pilih Draft dan termotivasi melepas Mitchell.
Berbeda dengan Heat, Knicks tidak menemui masalah itu sebab mereka banyak melakukan pergerakan di bursa transaksi malam NBA Draft 2022. Tetapi, sumber internal mengatakan tim tidak mau terjebak melepas terlalu banyak aset ke Jazz.
Baca juga : Sempat Tertinggal 17 Poin, Cavaliers Tekuk Bulls
Pada dasarnya, Knicks ingin mendapatkan Mitchell tapi tetap memiliki jajaran pemain yang bisa mendukung dan opsi membangun tim di sekitar sang bintang.
Sejak Leon Rose mengambil alih jabatan presiden operasional bola basket Knicks, nama Mitchell memang masuk dalam daftar incaran utama tim bersama Karl-Anthony Towns dari Minnesota Timberwolves dan Devin Booker dari Phoenix Suns.
Mitchell, yang lahir di Elmsford dan kerap menghabiskan waktu berlibur di New York City tentu berpotensi jadi bintang lokal yang mewakili semangat Knicks.
Apabila barter bisa disepakati, Knicks akan memiliki bintang lokal terbesar dalam diri Mitchell setelah Stephon Marbury.
Dalam beberapa kesempatan, manajemen Jazz sebetulnya berkeinginan untuk tetap melibatkan Mitchell sebagai poros peremajaan tim, itu pula yang membuat mereka mematok banderol besar dalam negosiasi barter dengan tim-tim yang tertarik. (Ant/OL-1)
Terkini Lainnya
Indiana Pacers vs New York Knicks, Pacers Paksakan Semifinal Wilayah Timur Berlanjut ke Gim 7
New York Knicks vs Indiana Pacers, Jalen Brunson Pimpin Knicks Menang di Gim 5
Indiana Pacers vs New York Knicks, Menang di Gim 4, Pacers Samakan Kedudukan dengan Knicks
Brunson Berjuang Bawa Knicks Tumbangkan Pacers
New York Knicks vs Indiana Pacers, Jalen Brunson Pimpin Knicks Raih Kemenangan
New York Knicks vs Philadelphia 76ers, Tyrese Maxey Pastikan Sixers Menang di Gim 5
Tanpa Stephen Curry, Warriors Kalahkan Jazz
Jayson Tatum Bawa Celtics Raih Kemenangan atas Utah Jazz
Kalah Beruntun 25 Kali, Pistons di Ambang Rekor NBA
Lebron Cetak Sejarah untuk Bawa Lakers Melaju di Turnamen In Season NBA
Markkanen Raih Gelar NBA Most Improved Player
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap