Kampanye Negatif Bentuk Ketidakpercayaan Diri
![Kampanye Negatif Bentuk Ketidakpercayaan Diri](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/5e2173e90874cd457340d9b6ca929b0d.jpg)
WAKIL Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan kampanye negatif yang dilontarkan dari salah satu partai pendukung bakal calon presiden (capres) dan wakil presiden (wapres) merupakan bentuk ketidakpercayaan diri.
"Pasangan calon dalam kontestasi apa pun, ketika dia mulai melakukan kampanye negatif, menunjukkan dia tidak percaya diri untuk menunjukkan nilai jualnya, tidak percaya diri untuk menunjukkan dia punya visi misi yang bisa mengambil hati rakyat," ujar Habiburokhman seperti dilansir dari Antara, Senin (6/11).
Sebelumnya, muncul pandangan bahwa pasangan bakal capres dan cawapres yang diusung oleh KIM, yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, disebut cerminan dari Neo Orde Baru.
"Saya nggak tahu, yang dimaksud Neo Orde Baru apakah dalam konteks positif atau negatif. Kalau dalam konteks positif, ya mungkin saja, di Orde Baru ada hal-hal positif juga, begitu juga di Orde Lama, begitu juga di Orde Reformasi," katanya.
Baca juga:
> Bawaslu Ingatkan Caleg tidak Curi Start Kampanye
> Anies Beberkan Program Pembangunan yang Berorientasi per Wilayah
Apabila Neo Orde Baru dianggap tidak baik, ia menilai tudingan tersebut sebagai kampanye negatif dari partai pengusung capres-cawapres yang tidak percaya diri dengan nilai jual mereka untuk memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Itu menunjukkan sudah habis amunisi untuk meyakinkan rakyat, sehingga panik dan melakukan hal-hal yang kurang terpuji, ya itu kembali ke penilaian rakyat," ujarnya.
Habiburokhman menyebut KIM tidak akan melakukan kampanye negatif yang menyerang salah satu bakal capres dan cawapres. "Politik kami adalah politik merangkul, politik senyumin aja," ucapnya. (Z-6)
Terkini Lainnya
PDIP akan Gelar Pelatihan Tim Kampanye untuk Pilkada 2024
Hari Anti Narkoba Sedunia Jadi Momentum Memutus Mata Rantai Narkoba di Indonesia
Kades Pati Deklarasikan Lutfi sebagai Cagub, Bawaslu Akui belum Dapat Tindak
Pasar E-commerce Indonesia Terbesar Ketiga di Dunia, Tren Belanja Online Konsumen Terus Meningkat
Penyandang Disabilitas Berhak Akses Informasi Kesehatan Memadai
Bawaslu Ingatkan Ada Potensi Gesekan Pada Tahapan Pilkada
Langgar Kode Etik, DKPP Pecat Tiga Penyelenggara Pemilu
Urus Kampanye Pilkada 2024, KPU-Bawaslu Diminta Belajar dari Pemilu 2024
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
Perputaran Uang Pemilu 2024 Mencapai Rp80 Triliun
Menteri PPPA: Pelaku Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Harus Diberikan Efek Jera
Bawaslu Cegah Calon Berkampanye Sebelum Pemilu Ulang 2024
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap