visitaaponce.com

Terjerat Jaring, Dua Penyu Hijau Mati di Pangandaran

Terjerat Jaring, Dua Penyu Hijau Mati di Pangandaran
Seekor penyu hijau dilepasliarkan ke habitatnya.(MI/KRISTIADI)

DUA penyu hijau atau Chelonia mydas ditemukan terdampar di kawasan konservasi di Pantai Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran. Kedua penyu dalam kondisi terluka dan akhirnya mati setelah terjerat jaring nelayan.

Ketua Rukun Nelayan Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Uhan mengatakan telah menerima laporan dari nelayan yang menemukan 2 penyu dalam kondisi sudah mati di kawasan konservasi. Keduanya didapati menderita luka di bagian kepala dan tubuhnya terjerat jaring.

"Tubuh keduanya terjerat rawai senggol atau jaring nelayan dan bagian kepala mengalami luka. Kedua penyu memiliki berat 110 kilogram dan panjang 80 sentimeter itu mati tersangkut jaring nelayan dan terdampar," katanya, Sabtu (11/11).

Ia mengatakan, kedua penyu yang memiliki berat ratusan kilogram sudah mengeluarkan bau karena ada luka di bagian kepalanya. Warga kemudian menguburnya dalam satu lubang dengan kedalaman satu meter.

Sementara itu, Ketua Yayasan Raksa Bintana Pelestarian Penyu Batu Hiu, Pangandaran, Ai Giwang Sari mengatakan, penyu hijau sering terjebak jaring. "Penyu hijau banyak dijumpai di perairan Pangandaran. Sejak 2022 lalu, Pangandaran telah telah ditetapkan sebagai kawasan konservasi penyu dan lobster." (SG)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat