visitaaponce.com

KNKT masih Lakukan Pemeriksaan Petugas di Stasiun Haurpugur dan Cicalengka

KNKT masih Lakukan Pemeriksaan Petugas di Stasiun Haurpugur dan Cicalengka
Kecelakaan kereta api di wilayah Cicalengka, Kabupaten Bandung(DOK/SAR BANDUNG)

Untuk mengetahui penyebab tabrakan Kereta Api (KA) Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) melakukan investigasi.

KNKT mewawancarai para petugas di Stasiun Cicalengka dan Stasiun Haurpugur Rancaekek dan membuka data black box, untuk mengungkap
fakta di balik insiden tabrakan KA di wilayah Cicalengka, Kabupaten Bandung itu.

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono menyatakan pihaknya sejak Sabtu (6/1) mulai mewawancarai sejumlah pihak untuk mengungkapkan fakta di balik insiden tabrakan. Sebelumnya pada hari kejadian, pihaknya fokus kepada penanganan korban.

"Kami interview petugasnya dan mengambil semua data yang ada di
Stasiun Cicalengka dan Stasiun Haurpugur. Petugas di stasiun yang
mengatur jadwal pemberangkatan kereta api juga akan dijadwalkan untuk
diwawancarai," jelasnya.

Apa yang mereka rasakan dan alami akan dicocokkan dengan data yang dibaca di Stasiun Haurpugur dan di Cicalengka. Pihaknya akan mencari
kira-kira penyebab kejadian itu.

"Kita sedang mencari kenapanya. Para petugas di Stasiun Haurpugur dan
Stasiun Cicalengka diwawancara, sebab kejadian tabrakan tersebut berada
di antara kedua stasiun tersebut," terangnya.

Menurut Soerjanto pengumpulan data wawancara akan dilakukan sampai
Senin (8/1). Selain itu KNKT juga akan memeriksa black box, dari stasiun dan lokomotif yang terlibat tabrakan.

Data black box di setiap stasiun, itu mungkin agak berbeda. "Nanti kami akan menanyakan kepada pihak LAN atau pihak PT KAI, untuk mengajari signal ini, kodenya apa dan gimana. Setelah kami tahu, kami mempelajari, kami butuh waktu kurang lebih satu atau dua minggu," imbuhnya.

Sementara itu, dampak dari tabrakan KA di Cicalengka, pemerintah
mempercepat pengerjaan double track atau jalur ganda dan perbaikan
sinyal menjadi prioritas. "Pemerintah segera merampungkan proyek peningkatan sarana dan prasarana. Salah satunya pengerjaan double track Cicalengka yang ditargetkan selesai pada semester awal 2024," kata Dirjen Perkeretaapian Mohammad Risal Wasal. (SG)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat