visitaaponce.com

Memasuki Musim Hujan, BPBD Klaten belum Hentikan Penyaluran Bantuan Air Bersih

Memasuki Musim Hujan, BPBD Klaten belum Hentikan Penyaluran Bantuan Air Bersih
Penyaluran air bersih untuk membantu warga yang terdampak kekeringan di Klaten(MI/Djoko Sardjono)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, memasuki musim hujan ini masih menggelontorkan bantuan air bersih ke daerah kekeringan akibat El Nino.

Sementara itu, kekeringan melanda 25 desa yang tersebar di sembilan kecamatan. Sebanyak 8.171 keluarga atau 29.519 jiwa hingga kini masih mengalami kesulitan mendapatkan sumber air.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Klaten, Anjung Darojati, mengatakan bahwa penyaluran bantuan air bersih ke daerah kekeringan belum dihentikan, meskipun musim hujan telah tiba.

Baca juga: Bupati Klaten Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Warisan Leluhur

“Droping air bersih belum dihentikan, karena sumber air di daerah kekeringan belum bisa dimanfaatkan, terutama daerah di kawasan lereng Gunung Merapi,” jelasnya, Minggu (19/11).

Sebanyak 25 desa kekeringan tersebar di Kecamatan Kemalang (5), Jatinom (2), Bayat (10), Wedi (1), Karangnongko (1),  Prambanan (1), Trucuk (1), Cawas (1), dan Karangdowo (3).

Baca juga: Laras Asri Resort & Spa Salatiga Donasi Air Bersih kepada Desa Bendosari yang Terkena Dampak Kekeringan 

Hingga saat ini, droping bantuan air bersih ke daerah kekeringan akibat El Nino total telah mencapai 828 tangki, termasuk 230 tangki bantuan dari CSR, elemen masyarakat, dan dunia usaha.

“Untuk antisipasi daerah kekeringan, BPBD Klaten tahun ini menyiapkan bantuan air bersih 665 tangki dan sudah tersalurkan 598 tangki, sehingga masih tersisa 67 tangki,” kata Anjung. (JS/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat