visitaaponce.com

Mendengarkan lagu daerah Kalimantan Timur adalah salah satu cara melestarikan keberagaman budaya Indonesia. 

Kalimantan Timur memang terkenal akan keindahan alamnya, seperti wisata alam pantai, danau, sungai, hingga gua yang memukau. 

Namun lebih dari itu, Kalimantan Timur juga terkenal dengan lagu tradisionalnya.

Baca juga : BMKG Temukan 125 Titik Panas di Kaltim

Lagu daerah Kalimantan Timur berisi tentang kehidupan dan nilai-nilai masyarakat setempat, serta sarat dengan pesan moral yang tetap relevan hingga saat ini.

Penasaran apa saja lagu daerah Kalimantan Timur?

Berikut daftar lagu daerah Kalimantan Timur lengkap dengan lirik dan makna. 

Baca juga : 16 Peninggalan Kerajaan Kutai Beserta Penjelasannya Lengkap

Semoga informasi berikut ini bisa menambah wawasanmu terkait lagu-lagu tradisional Indonesia. 

Yuk, simak!

Daftar lagu daerah Kalimantan Timur

1. Buah Bolok

Lagu daerah Kalimantan Timur yang pertama adalah Buah Bolok.

Baca juga : Pasar Pringgodani Balikpapan, Destinasi Unik Belanja Pakai Uang Kayu

Sesuai dengan judulnya, lagu ini menceritakan tentang buah bolok, buah khas Kutai, Kalimantan Timur.

Buah ini begitu disukai oleh hewan-hewan yang ada di hutan, seperti rusa dan kijang. 

Adapun buah ini memiliki citarasa manis dan asam. 

Baca juga : Polisi Bakal Tes Kejiwaan Remaja Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Penajam Kaltim

Selain bicara soal buah, lagu ini juga memiliki pesan agar anak muda tidak hanya berdiam diri, melainkan juga harus mengenali budaya daerahnya.

Lirik lagu Buah Bolok: 

Buah bolok kuranji papan
Dimakan mabok dibuang sayang
Busu embok etam kumpulkan
Rumah-rumah jabok etam lestarikan

Baca juga : Kronologi Lengkap Kasus Pembunuhan Satu Keluarga oleh Remaja di Penajam Paser Utara Kaltim

Buah salak muda diperam
Dimakan kelat dibuang sayang
Spupu dengsanak etam kumpulkan
Untuk menyambut wisatawan

Buah terong digangan nyaman
Jukut blanak tolong panggangkan
Musium Tenggarong Mulawarman
yok dengsanak etam kenangahkan

Buah bolok kuranji papan
Dimakan mabok dibuang sayang
Keroan kanak sekampongan
Etam begantar bejepenan 

Baca juga : Singgung IKN, Anies Baswedan: Pembangunan Harus di Tempat yang Berpenduduk

2. Indung Indung

Indung Indung merupakan lagu daerah Kalimantan Timur yang liriknya menyerupai pantun.

Lagu ini berisi ajakan kepada umat muslim untuk selalu melakukan ibadah. 

Baca juga : Anies Baswedan: Tambang Ilegal di Kalimantan Timur Harus Diperangi Bersama

Biasanya, Indung Indung dinyanyikan oleh orang tua untuk anaknya.   

Lirik lagu Indung Indung:

Indung indung kepala lindung
Hujan di udik disini mendung
Anak siapa pakai kerudung
Mata melirik kaki kesandung
Anak siapa pakai kerudung
Mata melirik kaki kesandung

Baca juga : Penyuap Proyek Jalan di Kaltim akan Segera Diadili

La haula wa la quwwata
Mata melihat seperti buta
Tiada daya tiada upaya
Melainkan Tuhan Yang Maha Esa
Tiada daya tiada upaya
Melainkan Tuhan Yang Maha Esa

Aduh aduh Siti Aisyah
Mandi di kali rambutnya basah
Tidak sembahyang tidak puasa
Di dalam kubur mendapat siksa
Tidak sembahyang tidak puasa
Di dalam kubur mendapat siksa

Duduk goyang di kursi goyang
Beduk subuh hampir siang
Bangunkan ibu suruh sembahyang
Jadilah anak yang tersayang
Bangunkan ibu suruh sembahyang
Jadilah anak yang tersayang

Baca juga : SKK Migas Temukan 2 Sumber Gas Besar di 2023

3. Oh Adingkoh

Lagu daerah Kalimantan Timur berikutnya adalah Oh Adingkoh yang ditulis menggunakan bahasa Dayak. 

Adapun lagu ini berisi lirik yang merupakan ungkapan rasa rindu kakak kepada adiknya. 

Baca juga : Bareskrim Usut Dugaan Suap Pengurusan Dana Insentif Daerah di Pemkot Balikpapan

Lirik Oh Adingkoh: 

Oh adingkoh jebakena 
Tahi dia manduikan sungei 
Katining danum manampah atei mipen
Tahi dia hasupa adingkoh sayang
Biti benengkoh ije huyung hanyang

4. Burung Enggang

Baca juga : Bidik Penggemar K-Pop, Ichitan Gelar Roadshow untuk Raih Rekor MURI

Burung Enggang merupakan lagu daerah Kalimantan Timur lain yang perlu kamu ketahui. 

Sesuai dengan judulnya, lagu ciptaan Djuriansyah ini membicarakan tentang Burung Enggang, hewan khas Kalimantan Timur. 

Dalam lagu tersebut, burung enggang diinterpretasikan sebagai lambang perdamaian, kekuatan, dan kesejahteraan bagi suku Dayak.

Baca juga : DPO Terpidana Kasus Tambang Kalitim Berhasil Ditangkap

Lirik lagu Burung Enggang:

Burung enggang si burung wali
Apa kabar datang ke sini
Singgah di ranting puhun wanyi
Merana hidup terangguk-angguk

Burung enggang si burung tari
Bulu ditata disusun rapi
Hilang bulu menderita bathin
Di dalam hati urang ha’ marah

Baca juga : Kemenhub: 4 Perusahaan Jepang Tertarik Kembangkan Bandara Indonesia

Burung enggang enda’ nya mati
Ranca’ merista di dalam hati
Namun hilang jangan ha’ hilang si burung enggang

Burung enggang enda’nya mati
Ranca’ merista di dalam hati
Namun hilang jangan ha’ hilang si burung enggang

Oh burung enggang
Mandi’ sampai hati melihat
Namun punah mandi’lah jua
Merista diri seumur hidup

Baca juga : Pengancam Tembak Anies Baswedan di Kaltim Akan Dikenakan Wajib Lapor

5. Sungai Kandilo

Lagu Sungai Kandilo menghadirkan nuansa romantis tetapi sedih. 

Lagu ini mengisahkan tentang seseorang yang memiliki kenangan manis dengan pasangannya di Sungai Kandilo. 

Baca juga : Motif Pengancam Tembak Anies di Kaltim Spontanitas dan Tak Terafiliasi dengan Capres Lain

Namun, kekasihnya itu meninggal karena  terseret oleh arus Sungai Kandilo.

Lirik lagu Sungai Kandilo:

Sungai Kandilo kenangan manis, belo ku kewot
Ku noit turi ku noit nupi lang kanangan ku      
Oh kenone ku malan oro
Oh kenone ku lolo aut             
Kaseh ku mapos lotong yo’ po diang aru
Seku moko kesowot terus
Seku moko ku nopi terus
Belo takeo pengkono keduo derang

Baca juga : Presiden Jokowi Tawarkan Investasi di IKN pada Konsorsium Investor di Brunei

Terjemahan lagu Sungai Kandilo:

Sungai Kandilo kenangan manis. takkan ku lupa
Ku dibawa tidur ku dibawa mimpi dalam kenanganku
Oh kenapa ku pergi jauh
Oh kenapa ku berlalu
Kasih ku hilang tenggelamnya bersama arus
Mengapa ku teringat terus
Mengapa ku bermimpi terus
Tak akan lagi terkena kedua kali

6. Lamin Talungsur

Baca juga : Anies Kenang Kunjungan ke Kaltim dan Belajar Memahami Ketimpangan

Berikutnya, ada lagu berjudul Lamin Talungsur. 

Judul lagu ini berasal dari nama rumah adat di Kalimantan Timur.

Lirik dalam lagu ini menceritakan tentang pamali di daerah Berau, Kalimantan Timur. 

Baca juga : Relawan GSP Serukan Pemilu 2024 Sekali Putaran

Rumah adat tersebut ditinggali seorang janda dan seorang anak. 

Dikisahkan bahwa rumah tersebut tenggelam ketika kedua orang tersebut makan ikan bakar sambil tertawa riang. 

Kejadian ini pun dipercaya oleh penduduk setempat sebagai pamali yang bisa mendatangkan bencana.  

Baca juga : Kabupaten Berau Raih Kinerja Terbaik Peringkat Ketiga Se-Kaltim

Lirik lagu Lamin Talungsur: 

Basurung ke ulu rantau tujuan
Basunsung surut mangiring pasang
Rantau tujuan lamin talunsur adidindang
Kissarini kunun jadi susuran

Lamin talungsur la nama rantaunya
Nyadi susuran jaman ka jaman
Adalah kunun ini kissanya adidindang
Si Ayus mangail baulli kali

Baca juga : 5 Lagu Daerah Papua Barat Daya yang Perlu Diketahui, Salah Satunya Sajojo

Paulliannya lalu disalai
Di atas salaian cadandak mati
Jabakulisar manggalim buar 
Si Ayus galli tatawa galak

Tapi apa kunun jadi akhirnya
Turunla imbut cada takira
Kampung talungsur kadasar sungai adidindang
Yattu susuranya lamin talungsur

7. Yamu Ame Tonge

Lagu daerah Kalimantan Timur yang terakhir dalam daftar ini adalah Yamu Ame Tonge.

Baca juga : OIKN Susun Rencana Induk Pengelolaan Keanekaragaman Hayati di IKN

Lagu Yamu Ame Tonge bercerita tentang hubungan asmara sepasang kekasih yang dipisahkan oleh sungai. 

Ketika ingin bertemu sang kekasih, si pria harus menyebrang sungai memakai perahu. 

Lirik lagu Yamu Ame Tonge: 

Baca juga : Kenali 4 Lagu Daerah Papua Selatan, Inilah Lirik dan Maknanya

Kudang fei nalan
Aleg iko mekelufan
Mekelufan dui ngadan
O yamu ame tonge
Ame tonge ame tonge iko
O yamu ame tonge
Ame tonge ame tonge iko
Kudang fei amemado
Aleg niatmu meleso
Ui lutap kuan diko
O yamu ame tonge
Ame tonge ame tonge iko
O yamu ame tonge
Ame tonge ame tonge iko

Nah, itulah daftar beberapa lagu daerah Kalimantan Timur yang bisa kamu dengarkan. 

Setelah membaca lirik dan maknanya, kamu paling suka lagu yang mana, nih?

Baca juga : Pembangunan IKN Capai 16,1% dari APBN, Banggar DPR: Pendanaan Harus Berimbang

Semoga informasi dalam artikel ini dapat memperkaya pengetahuanmu tentang lagu-lagu tradisional, terutama di Kalimantan Timur, dan meningkatkan rasa cinta terhadap Tanah Air.