BPK IX Gelar Pelestarian Budaya Jejak Budaya Citarum
![BPK IX Gelar Pelestarian Budaya Jejak Budaya Citarum](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/acdfe3a0e582750874e026958770f091.jpg)
BALAI Pelestarian Kebudayaan Wilayah IX (BPK IX) menggelar kegiatan
pelestarian budaya 'Jejak Budaya Citarum'. Tema itu terkait dengan Sungai Citarum yang merupakan sungai terpanjang di Jawa Barat.
Sungai Citarum telah mengalirkan kebudayaan besar yang menjadi tonggak lahirnya peradaban di Jabar. Sungai Citarum yang telah mengalami sejarah budaya panjang, dipandang oleh BPK IX, sebagai sebuah ekosistem kebudayaan yang unik dan wajib dilestarikan.
Pada 2024, BPK IX sebagai unit pelaksana teknis bidang pelestarian kebudayaan di Jabar, di bawah Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), mencoba pendekatan baru dalam
strategi pelestarian budaya.
Baca juga : Singkat Berbudaya 2024: Persembahkan Kebudayaan Betawi dan Sunda dalam Satu Acara
Di antaranya melalui cagar budaya maupun budaya yang masih berlanjut lewat obyek pemajuan kebudayaan.
Kepala Bidang Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar, Febiyani, di Bandung, Rabu (29/5) mengatakan, pendekatan yang dilakukan memantik adanya suatu kegiatan yang dapat menggambarkan ekosistem budaya di Sungai Citarum, yakni kegiatan Jejak Budaya Citarum. Acara diisi
oleh rangkaian acara yang terdiri dari, pemutaran film dokumenter yang
menggambarkan tinggalan budaya yang berada di aliran Sungai Citarum.
Penayangan perdana film dokumenter ini dilaksanakan pada 28 Mei 2024 di Kompleks Museum Batujaya Karawang, bersamaan dengan pembukaan Festival Simfoni Citarum.
Baca juga : Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat Gelar Festival Tunas Bahasa Ibu
"Dalam kegiatan Cerita Citarum kali ini, dimaksudkan sebagai sebuah
catatan perjalanan dalam bentuk cerita, dimana kegiatan ini merupakan
sebuah Ekspedisi Penelusuran', yakni perjalanan menyusuri tinggalan
budaya, sehingga membentuk budaya yang ada saat ini. Dalam bagian ini,
mereka yang terlibat akan berkontribusi untuk mempublikasikan budaya
kepada masyarakat umum," ungkapnya.
Peserta kegiatan ini, lanjut Febiyanti, ditujukan terutama pada
komunitas, jurnalis, serta penggiat budaya untuk ikut serta melakukan
publikasi. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada 25 hingga 29 Mei 2024.
Ada juga kegiatan budaya yang ada di sepanjang Sungai Citarum,
dapat dikatakan memiliki perbedaan. Namun apabila unsur-unsur kebudayaan itu ditampilkan pada suatu festival kebudayaan, tentunya akan menjadi menarik untuk diikuti, dan diharapkan akan memberikan dampak besar bagi masyarakat melalui proses 3i (Konservasi, Edukasi dan Publikasi).
"Simfoni Citarum merupakan festival kebudayaan, terdiri dari SAPTA
SIMFONI lewat pameran peradaban Citarum, festival kebudayaan, permainan
tTradisional. Festival musik tradisional dan kontemporer, workshop batik Citarum, workshop konservasi Candi Batujaya, talkshow pelestarian
kebudayaan, pertunjukan seni dan budaya," jelasnya.
Terkini Lainnya
Pemberhentian Kades yang Coblosi Surat Suara Pileg di Cianjur belum Diproses
Lenzing Group dan Sritex Hadirkan Produk Tekstil Unggulan di Kota Bandung
Banyak WNA, Cianjur Tingkatkan Pengawasan Keimigrasian
Tokoh Masyarakat Minta Ketua NasDem Kabupaten Tasikmalaya Diusung Jadi Calon Wakil Bupati
PosIND Ciptakan Nilai Bersama Melalui Program Kesejahteraan Pegawai dan Pensiunan
Ojol Bandung Unjuk Rasa, Tuntutan Penyesuaian Tarif
Lenovo Hadirkan Inovasi AI PC Generasi Terbaru 2024 untuk Warga Bandung
KPK Paparkan Strategi Penindakan Korupsi di Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi Polri
Sejumlah Siswa SD di Bandung Barat Diduga Alami Keracunan saat Acara Perpisahan
Lancarkan Ibadah, Strategi Menag Jemaah Haji tidak Lagi di Mina Jadid
Gerindra Dukung Dadang Supriatna Lanjutkan Kepemimpinan di Kabupaten Bandung
Liburan Sekolah, Menginap Seru di Grand Dafam Braga Bandung
1,5 Bulan ke Depan, Sampah di Sungai Citarum Wilayah Batujajar Bisa Bersih
Bandung Zoo Lepas Liarkan 5 Satwa di Karawang
Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Awasi Kerja Pantarlih
Pemkab Cianjur Berencana Salurkan Beras bagi Korban Gempa yang masih Tinggal di Tenda
Kepala Desa di Bandung Barat Ragukan Kalangan Artis Pimpin Daerah
Melanggar Aturan Domisili, 31 Peserta PPDB Jabar 2024 Didiskualifikasi
Jelang Idul Adha, Peternak Sapi di Cirebon Kebanjiran Pesanan
Liburan Sekolah, Paket School Holiday di The Jayakarta Suites Bandung, Spesial untuk Keluarga
Nikmati Kenyamanan Menginap di Sutan Raja Hotel and Convention Centre
Perkuat Hubungan dengan Mitra Bisnis, PT KAN Gelar Aroma Nusantara di Bandung
Pariwisata Kota Sukabumi Harus Naik Kelas
Grand Dafam Braga, Hotel Nyaman di Kawasan Braga
7 Gunung di Jawa Barat yang Cocok untuk Pendaki Pemula
Cianjur Dorong Pengembangan Potensi Desa Wisata
Jawa Barat Targetkan Kunjungan Wisatawan Tahun 2024 Tembus 100 Juta
Budayawan Dukung Realisasi Wisata Kota Tua Jamblang di Cirebon
Tiga Objek Wisata di Sukabumi sudah Mendunia
By The Forest, Ngopi Asyik di Lembang sambil Menikmati Pemandangan Alam
7 Tempat Kuliner Hits di Cianjur, Wajib Dikunjungi saat Liburan
15 Rekomendasi Kuliner di Bogor yang Wajib Dikunjungi, Ada yang Buka Cuma 2 Jam
Membawa Jamu ke Era Boba
Spill & Bites Hadirkan Fried Chicken Renyah dari Peternakan Sendiri
De Braga by Artotel Hadirkan Jelajah Kuliner Jawa Tengah dan Jawa Timur
The Trans Luxury Hotel Sajikan Daging Asap dan Panggang Karya Chef Fracesco Bettoli dari Italia
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap