visitaaponce.com

Bapenda Cianjur Cabut Tapping Box di Tempat Usaha yang Gulung Tikar

Bapenda Cianjur Cabut Tapping Box di Tempat Usaha yang Gulung Tikar
Kantor Badan Pendapatan Daerah Cianjur(MI/BENNY BASTIANDY)

SEJUMLAH tempat usaha di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami kondisi pendapatan yang cukup sulit. Kondisi itu membuat mereka yang merupakan wajib pajak harus menyerahkan kembali tapping box atau alat rekam transaksi elektronik kepada pemerintah daerah.

Kepala Bidang Penagihan Pajak Daerah Badan Pendapatan Daerah (Bapenda)
Kabupaten Cianjur, Samudra Wira Purnama, menyebutkan sampai saat ini sudah terpasang sebanyak 190 unit tapping box di berbagai tempat usaha. Namun, ada beberapa di antara tempat usaha yang alat tapping boxnya harus dicabut karena berbagai pertimbangan

"Dari 190 unit tapping box yang sudah kita pasang, sebanyak 14 unit sudah kami cabut. Jadi sampai saat ini yang terpasang sebanyak 176 unit di berbagai tempat usaha para wajib pajak," kata Samudra, Selasa (4/6).

Baca juga : Jelang Akhir Tahun, Penerimaan Pajak Daerah di Cianjur Capai Rp200 M

Dia mengatakan pencabutan alat pemantau itu didasari pertimbangan situasi dan kondisi. Artinya, ada beberapa wajib pajak yang menutup tempat usaha mereka.

"Jadi, alatnya tak dipakai lagi. Untuk tahun ini belum ada penambahan lagi alat di tempat-tempat usaha," terangnya.

Pemasangan tapping box di tempat-tempat usaha merupakan implementasi
dari Monitoring Center for Prevention (MCP) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pengadaan alatnya disediakan pihak perbankan, dalam hal ini Bank BJB.

Baca juga : Realisasi Penerimaan Pajak Daerah Cianjur Capai 99%

"Keberadaan alat ini tentu membantu kami mengecek sampai sejauh mana
pendapatan yang diperoleh di setiap tempat usaha," tuturnya.

Pengecekan tersebut berkaitan dengan pelaporan pajak daerah dari setiap
tempat usaha. "Jadi, setiap transaksi dan omzet yang pajaknya ditarik oleh kami bisa terpantau. Sekaligus juga tapping box ini membantu para pemilik tempat usaha memantau pendapatan yang diperoleh," tambah Samudra.

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat