Tanah Longsor di Gununghalu, Hubungan Dua Desa Terputus
JALAN penghubung antar desa di Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung
Barat, tertutup longsor, Kamis (25/4).
Longsor tebing setinggi 120 meter dengan panjang 100 meter itu terjadi di Kampung Muncanglega RT 02 RW 01 Desa Sukasari, Kecamatan Gununghalu. Akibatnya, warga Desa Sukasari dan Desa Tamanjaya tidak bisa melintas sementara waktu.
"Jalan tertutup total, jadi belum bisa dilalui kendaran roda dua maupun
roda empat. Sekarang kita membutuhkan alat berat untuk membersihkan
material longsoran," kata Camat Gununghalu Hari Mustika.
Baca juga : Kepala BNPB Kunjungi Lokasi Longsor di Cipongkor, Janjikan Bantuan Rumah Rusak
Ia mengatakan, longsor tersebut terjadi setelah hujan dengan intensitas
tinggi sejak pukul 07.00 WIB dengan membawa material tanah, batu, dan pohon dengan cakupannya seluas 1 hektare persegi.
"Alhamdulillah untuk korban jiwa tidak ada," ungkapnya.
Namun dampak kejadian itu, satu unit rumah yang dihuni 2 kepala keluarga terancam terdampak longsor susulan.
Baca juga : Empat Korban Tanah Longsor di Bandung Barat Ditemukan, 6 masih Dicari
"Satu rumah dengan 2 KK yang terancam tanah longsor susulan, penghuni atas nama Ruhiyat sebanyak 3 jiwa dan atas nama Lili 3 jiwa," bebernya.
Upaya sementara yang dilakukan pihak pemerintah setempat adalah pendataan dampak longsor serta koordinasi dengan instansi terkait.
Pihaknya mengimbau dan memberi arahan kepada masyarakat agar mewaspadai
akan adanya kejadian bencana tanah longsor susulan.
"Diperkirakan masih ada ancaman tanah longsor susulan. Untuk itu, korban terancam tanah longsor sudah kita imbau agar mengungsi ke rumah
kerabatnya," jelasnya.
Terkini Lainnya
Turunkan Stunting, Jawa Barat Terapkan Gotong Royong
Bupati Bandung Terus Meningkatkan Anggaran Jamsostek Untuk Pekerja
Kementerian Sosial Sediakan Sentra Kreasi Atensi di Lembang, Angkat Ekonomi Warga Kurang Beruntung
Kasus Kekerasan Anak di Cianjur Tinggi
Rajawali II Mulai Giling Tebu Minggu Kedua Mei
Pasien Rumah Sakit di Subang Mengaku tidak Diberi Makan
Kasus Chikungunya di Garut Meningkat Dibandingkan Tahun Lalu
SBM ITB Hadiri Dua Konperensi Internasional
Pemkab Sumedang Kerja Keras Kurangi Kasus Kekerasan di Sekolah
4 Desa di Ciamis Terkena Bencana Hidrometeorologi Usai Hujan
Pengusaha Bus Mayasari Group Serahkan Formulir Calon Wali Kota Tasikmalaya
Pembangunan Kabupaten Bandung di Tangan Bupati Dadang Supriatna Diakui Anggota DPR RI
Gunung Ibu di Halmahera Barat Erupsi
Harga Kebutuhan Pokok di Subang Naik Lagi
Indramayu Berangkatkan 1.885 Calon Jemaah Haji Tahun Ini
Pemkab Cianjur Ajukan 350 Pompa Air ke Pemprov Jawa Barat
Pemkot Bandung dan Melbourne Sepakat Jalin Kerja Sama
Dolar masih Tinggi, Perajin Tahu Antisipasi Naiknya Harga Kedelai
Harga Beras Medium di Kota Sukabumi Berangsur Turun
Tren Harga Bahan Pokok di Jawa Barat Menurun
Pemkot Cirebon Targetkan Pemeliharaan 80 Ruas Jalan Tahun Ini
Sukses di Jakarta, Trademark Market 2024 Edisi Bandung Banjir Pengunjung
Kabupaten Kuningan Bulan Ini Mulai Panen Raya
PHI Luncurkan Grand Plangi Sentul
Masuk Kawasan Aglomerasi, Cianjur Berharap Bisa Kebanjiran Wisatawan
Pengelola Objek Wisata di Kuningan Bersiap Sambut Wisatawan
Pemkot Cirebon Manfaatkan Gedung Kuno Jadi Objek Wisata
Sumedang Benahi Sarana dan Prasarana Wisata
Curug Citambur Jadi Destinasi Wisata Unggulan di Cianjur Selatan
Legendary Ramadan Menu di Plataran Bandung
Ramadan, J&C Cookies Hadirkan Varian Cookies Baru
Nabati Group Luncurkan Richeese Chicken Nugget
Tempayan Indonesian Bistro Hadirkan Kelezatan Autentik Kuliner Nusantara di Bandung
Hadir di Kota Bandung, Toko Kopi Tuku Kolaborasi dengan Usaha Setempat
Tomoro Coffee Luncurkan Kopi Bali Kintamanis
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap