visitaaponce.com

Tanah Longsor, Jalur KA Jakarta-Bandung Terhambat

Tanah Longsor, Jalur KA Jakarta-Bandung Terhambat
Ilustrasi pembenahan jalur kereta api KA Jakarta-Bandung.(Dok. Humas KAI Daop 2 Bandung)

JALUR kereta api Jakarta-Bandung terdampak bencana alam. Jalur di petak jalan antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, Kabupaten Bandung Barat tertutup tanah longsor, pada Jumat (26/4) pukul 13.50 WIB.

Terdapat tiga titik longsoran yaitu di Bangunan Hikmat (BH) No 530 km 150+5/7, BH No 526 km 149+7/8, dan BH No. 256. Imbasnya 5 perjalanan kereta api yang melintasi lokasi tersebut terganggu.

Manager Humas PT KAI daerah operasi 2 Bandung, Ayep Hanapi menyatakan ke lima KA yang perjalanannya terganggu akibat dampak tanah longsor, ialah KA Serayu relasi Purwokerto-Pasar Senen ditahan di Stasiun Cilame tunggu, KA Ciremai relasi Semarang Tawang Bank Jateng-Bandung ditahan di Stasiun Sasaksaat, KA Papandayan Garut-Gambir posisi Stasiun Bandung, commuter line Garut-Purwakarta ditahan di Stasiun Padalarang dan KA Argo parahyangan Gambir-Bandung BLB di stasiun Plered.

Baca juga : Longsor di Purwokerto, Perjalanan KA DAOP 3 Cirebon Harus Memutar

Tanah longsor, ungkapnya, terjadi akibat curah hujan tinggi di wilayah Kabupaten Bandung Barat. Petugas KAI dengan sigap melakukan penanganan dan pembersihan rel dari material longsor.

Pada pukul 15.32, KA Serayu relasi Purwokerto-Pasar Senen menjadi kereta pertama yang melewati petak jalan tersebut.

"PT KAI Daop 2 Bandung menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan," tandasnya.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat