Sumedang Kekurangan 2.000 Guru ASN SD dan SMP
![Sumedang Kekurangan 2.000 Guru ASN SD dan SMP](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/1f99d9cd30069f3af7a81ac4048245b6.jpg)
KABUPATEN Sumedang, Jawa Barat, masih kekurangan jumlah guru ASN sekitar 2.000 orang untuk tingkat SD dan SMP. Saat ini, kekurangan itu ditanggulangi guru non ASN.
"Memang ada sekolah yang jumlah guru ASN-nya sudah mencukupi. Tapi, sebagian besar sekolah masih kekurangan tenaga guru ASN," aku Sekretaris Dinas Pendidikan Sumedang, Eka Ganjar Kurniawan, Selasa (20/2).
Kekurangan guru ASN, lanjut dia, akan terus bertambah, karena sejumlah guru sudah memasuki masa pensiun. "Ketika ada satu guru ASN pensiun, untuk mengangkat ASN penggantinya butuh waktu."
Baca juga : KPK, BKN dan Gubernur Respons Laporan Pungli Guru Pangandaran
Sementara itu, kegiatan belajar mengajar harus terus dilakukan. Untuk itu, diambil kebijakan kekurangan itu ditutupi dengan memanfaatkan tenaga guru non ASN.
Saat ini, Sumedang memiliki 590 SD negeri dan 72 SMP negeri. Kekurangan jumlah guru ASN diperhitungkan mencapai 2.000-an orang.
"Saat ini, kekurangan guru ASN ditambal dengan guru non ASN. Tindakan ini sebenarnya berdasarkan aturan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi tidak boleh dilakukan, tapi mau bagaimana lagi demi keberlangsungan kegiatan belajar mengajar," tambah Eka.
Baca juga : 12 Fakta Guru Husein di Pangandaran Viral karena Berani Lawan Pungli
Sementara itu, kebutuhan guru di sekolah swasta, menurut Eka ditentukan sepenuhnya oleh yayasan yang menaungi sekolahnya. "Di sekolah swasta, karyawan, guru dan lain sebagainya tergantung keputusan yayasan," kata Eka. (Z-4)
Terkini Lainnya
Pelaku Mutilasi di Garut Terancam Hukuman Mati
Pemerintah Desa Lembang Bagikan Sepeda Motor untuk RW
Angka Kemiskinan di Cianjur Terus Turun
KPU Majalengka Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada 2024
Perwira Siswa Seskoad Lakukan Kuliah Kerja Lapangan di Purwakarta
Pelaku Korupsi di Toba Samosir ditangkap di Ciamis
Pendapatan PT Len Industri Meningkat pada 2023
Raffi Ahmad akan Menggelar Festival UMKM Bandung Barat
KOTA Baru Parahyangan Meluncurkan Hunian Perbukitan Pertama di Bandung Raya
Shopee Gandeng Pos Indonesia dalam Program Garansi Tepat Waktu
26 Tahun Rumah Zakat, Bahagiakan 18,2 Juta Penerima Manfaat
PosIND Libatkan Srikandi Pos Layani Pelanggan di Makkah
Pelaku Mutilasi Garut Diduga ODGJ
Raffi Ahmad Dukung Dadang Supriatna Pimpin Kabupaten Bandung Lagi
Polres Cianjur Ungkap Beberapa Kasus Praktik Judi Online
Majalengka Miliki Varietas Lokal Pisang Apuy dan Bawang Putih Nunuk
Polres Garut Tangkap Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi
Ratusan Pemuda Ikuti Program Pahlawan Ekonomi Nusantara dari Kementerian Sosial
Fresh & Fun, Liburan Sekolah di Bandung bersama GH Universal Hotel
Ben Alhajj, Jejak Perubahan untuk Mercure Bandung Nexa Supratman
Jelang Idul Adha, Peternak Sapi di Cirebon Kebanjiran Pesanan
Liburan Sekolah, Paket School Holiday di The Jayakarta Suites Bandung, Spesial untuk Keluarga
Nikmati Kenyamanan Menginap di Sutan Raja Hotel and Convention Centre
Perkuat Hubungan dengan Mitra Bisnis, PT KAN Gelar Aroma Nusantara di Bandung
Kunjungan Wisata ke Jawa Barat Meningkat
6 Wisata Alam di Sukabumi yang Wajib Dikunjungi, Bisa Kemping Dekat Curug
10 Tempat Wisata di Bandung Paling Hits dan Favorit Dikunjungi saat Liburan
7 Gunung di Jawa Barat yang Cocok untuk Pendaki Pemula
Cianjur Dorong Pengembangan Potensi Desa Wisata
Jawa Barat Targetkan Kunjungan Wisatawan Tahun 2024 Tembus 100 Juta
7 Tempat Kuliner Hits di Cianjur, Wajib Dikunjungi saat Liburan
15 Rekomendasi Kuliner di Bogor yang Wajib Dikunjungi, Ada yang Buka Cuma 2 Jam
Membawa Jamu ke Era Boba
Spill & Bites Hadirkan Fried Chicken Renyah dari Peternakan Sendiri
De Braga by Artotel Hadirkan Jelajah Kuliner Jawa Tengah dan Jawa Timur
The Trans Luxury Hotel Sajikan Daging Asap dan Panggang Karya Chef Fracesco Bettoli dari Italia
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap