visitaaponce.com

Mitra Bukalapak terus Kembangkan Produk Digital, Antar UMKM Bersaing dengan Minimarket Modern

Mitra Bukalapak terus Kembangkan Produk Digital, Antar UMKM Bersaing dengan Minimarket Modern
Mitra Bukalapak menggelar Mentorship Program Mitra Bukalapak di Bandung, Kamis (7/3)(MI/SUGENG SUMARIYADI)

UPAYA memberdayakan UMKM terus dilakukan Bukalapak. Melalui Mitra Bukalapak yang diluncurkan sejak 2017, sebanyak 17,9 juta warung, kios pulsa dan bisnis mikro kecil di seluruh Indonesia sudah bergabung.

"Tahun ini, kami akan terus mengembangkan jumlah mitra dan lebih memberdayakan mereka. Untuk itu, Mitra Bukalapak akan terus mengembangkan produk digital sesuai perkembangan zaman," ungkap
Gitaditya Witono, AVP Mitra Marketing & Partnership Mitra Bukalapak.

Berbicara dalam Mentorship Program Mitra Bukalapak di Bandung, Kamis (7/3), dia menambahkan pihaknya akan terus mengikuti perkembangan teknologi di pasar dan mengaplikasinya untuk para pemilik warung, kios dan mitra. Para mitra dipastikan akan mendapatkan akses untuk menjadi distributor bagi produk-produk virtual terbaru.

Baca juga : Wapres Tak Setuju Bansos Jadi Andalan untuk Atasi Kemiskinan

Selain itu, Mitra Bulapak, lanjutnya, juga mengembangkan para mitra melalui program komunitas, dengan semangat dari mitra untuk mitra. "Kami juga terus menghadirkan Komunitas Juara dan kegiatan lain yang membantu mitra untuk bisa lebih baik. Kami akan terus membantu para mitra mengekplorasi diri sebagai entreprenuer.  

Mitra Bukalapak, platform online-to-offline (O2O) merupakan bagian dari ekosistem Bukalapak. Tahun ini, mereka melanjutkan program pendampingan intensif untuk 60 pemilik warung di Bandung.

Kegiatan bertajuk Mitra Mentorship Program Batch 3 ini bertujuan untuk mengedukasi pemilik warung agar dapat mentransformasi warungnya dengan menghadirkan berbagai layanan digital dan keuangan seperti  pengisian ulang saldo e-wallet, pembelian voucher games, pembayaran tagihan, hingga pengiriman uang.

Baca juga : Perlu Regulasi E-Commerce Komprehensif Dorong Pelaku UMKM di Tanah Air

Pendampingan kali ini menggandeng Tati Maryati, seorang mitra berpengalaman yang telah sukses mengubah warungnya menjadi agen digital dan inklusi keuangan.

“Dalam rangka mewujudkan ekonomi yang adil, kami berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada pemilik warung agar mampu bersaing dengan minimarket dan toko modern. Melalui edukasi tentang pemasaran produk virtual, layanan keuangan, serta komunikasi pelanggan, para pemilik warung memiliki peluang besar untuk mentransformasi usaha mereka. Dengan demikian, mereka dapat meningkatkan peran sebagai agen digital serta motor penggerak pertumbuhan ekonomi lokal,” jelas Gitaditya.


Warung kecil

Baca juga : Melalui Program PUMK Grup Mind Id, Pengusaha Ayam Telur Ini Tuai Sukses 

Sementara itu, Tati Maryati mengakui warung yang telah menggunakan aplikasi Mitra Bukalapak dan menawarkan fasilitas digital serta layanan keuangan berhasil meningkatkan pendapatannya hingga 3x lipat.

Tati memulai usaha kecilnya di teras rumah sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi pemutusan hubungan kerja suaminya. Sejak bergabung dengan Mitra Bukalapak pada 2019, Warung Siaga miliknya berperan sebagai penyokong utama kebutuhan keluarga.

Dia mengandalkan penjualan produk virtual seperti pulsa, token listrik, dan Kirim Uang. Di awal, pendapatan warungnya meningkat hingga 50%.

Baca juga : Perkuat UMKM, Pemerintah Percepat Penyaluran Kredit Usaha Rakyat

“Warung ibarat mini ATM bagi tetangga dan masyarakat sekitar sini, karena dengan berbagai layanan produk virtual yang disediakan Mitra Bukalapak, keperluan apapun, bahkan kirim uang dan tarik tunai lewat QRIS bisa dilakukan. Hal ini menguntungkan bagi pemilik warung seperti saya. Pemahaman ini saya bagikan kepada rekan-rekan lainnya,” ungkapnya.

 

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat