Pemkab Bandung Barat Minta Bantuan Perbaikan Jalan yang Diterjang Longsor
![Pemkab Bandung Barat Minta Bantuan Perbaikan Jalan yang Diterjang Longsor](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/9b21cb67b6be80a440317a6bb65327aa.jpg)
PEMKAB Bandung Barat akan meminta bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mengucurkan anggaran perbaikan jalan di Kampung Tugu, RT 03/07 Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, yang diterjang longsor.
Sekretaris Daerah (Sekda) Bandung Barat, Ade Zakir mengatakan, perbaikan jalan penghubung dengan Kabupaten Cianjur itu harus diperbaiki secara permanen mengingat jalan tersebut merupakan akses vital warga untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Permohonan bantuan tersebut akan dituangkan dalam surat yang ditujukan
kepada Pj Gubernur Jawa Barat. "Untuk perbaikan jalan permanen, kami akan berkirim surat minta bantuan ke provinsi," kata Ade Zakir, Rabu (29/5).
Baca juga : Penanganan Lambat, Warga Swadaya Bersihkan Longsor Jalan Penghubung Bandung Barat-Cianjur
Saat ini, pihaknya telah membuka akses sementara jalan yang tertimbun
longsor dengan menerjunkan satu unit alat berat. Hal itu dilakukan
mengingat akses jalan lainnya memiliki jarak tempuh yang cukup jauh.
"Langkah ini dilakukan guna memudahkan warga yang hendak beraktivitas dari Desa Sindangjaya ke Desa Cilangari atau warga Bandung Barat yang hendak ke Kabupaten Cianjur dan sebaliknya," ujarnya.
Untuk sementara, jalur yang sebelumnya tertutup longsor sudah bisa dilewati kendaraan seperti motor dan mobil kecil. Meski baru dibuka, namun jalan tersebut sudah ramai dilalui kendaraan warga, padahal kontur tanah pasca dikeruk oleh alat berat masih belum keras.
Baca juga : Status Tanggap Darurat Bencana Diberlakukan di Gununghalu dan Rongga
"Jalur hanya aman dilewati pada saat kemarau atau tidak turun hujan.
Mungkin sekarang sedang dalam proses pengerasan. Minimal akses jalan bisa terhubung dahulu," tuturnya.
Selain provinsi, permohonan bantuan juga disampaikan kepada Pusat
Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) agar segera dibuatkan
kajian dampak bencana longsor.
"Kami sudah bersurat ke Badan Geologi. Kemarin warga terdampak juga
menanyakan apakah mereka itu aman di sana. Ternyata mereka juga sudah ada kesadaran ke sana, jadi masyarakat juga menunggu hasilnya," ungkapnya.
Baca juga : Tanah Longsor di Bandung Barat Rusak 50 Hektare Sawah
Sementara itu, Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin sempat
menyinggung penggunaan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) terkait
perbaikan atau pembangunan ruas jalan alternatif Bandung Barat-Cianjur
tersebut.
"Kami akan menunggu dari pemkab terlebih dahulu. Jika membutuhkan bantuan Pemprov Jabar maka kami akan memberikan BTT itu," kata Bey saat meninjau lokasi kejadian, beberapa waktu lalu. \
Dampak bencana tanah longsor di Kecamatan Gununghalu menyebabkan
57 kepala keluarga atau 155 jiwa terdampak, meliputi 4 rumah rusak berat, 7 rumah rusak ringan serta sebanyak 42 rumah terancam longsor susulan.
Tak hanya itu, lahan persawahan warga seluas 50 hektare tertimbun hingga petani mengalami gagal panen. Bahkan jaringan listrik sempat terputus.
Terkini Lainnya
BPN Buka Peluang Tanah Eigendom di Lembang Bisa Disertifikatkan
Pemkab Cianjur Usulkan Perubahan Perda Penyertaan Modal BUMD
Bio Farma Gelar Vaksinasi Influensa Gratis di Dua Kecamatan di Kota Bandung
Pertumbuhan Ekonomi Jawa Barat Bisa Ditingkatkan di Atas 5%
PosIND Goes Green Bantu Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca
Kenaikan Kelas Jadi Musibah, 99 Orang di Bandung Barat Keracunan Makanan
Kantor Imigrasi Bandung dan Gojek Kerja Sama Layanan Paspor
Bupati Bandung Serahkan Uang Kadeudeuh Rp1,327 Miliar untuk Pegiat dan Pelatih Fornas VII
Pemberhentian Kades yang Coblosi Surat Suara Pileg di Cianjur belum Diproses
Lenzing Group dan Sritex Hadirkan Produk Tekstil Unggulan di Kota Bandung
Banyak WNA, Cianjur Tingkatkan Pengawasan Keimigrasian
Tokoh Masyarakat Minta Ketua NasDem Kabupaten Tasikmalaya Diusung Jadi Calon Wakil Bupati
PosIND Ciptakan Nilai Bersama Melalui Program Kesejahteraan Pegawai dan Pensiunan
Ojol Bandung Unjuk Rasa, Tuntutan Penyesuaian Tarif
Lenovo Hadirkan Inovasi AI PC Generasi Terbaru 2024 untuk Warga Bandung
KPK Paparkan Strategi Penindakan Korupsi di Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi Polri
Sejumlah Siswa SD di Bandung Barat Diduga Alami Keracunan saat Acara Perpisahan
Lancarkan Ibadah, Strategi Menag Jemaah Haji tidak Lagi di Mina Jadid
Ben Alhajj, Jejak Perubahan untuk Mercure Bandung Nexa Supratman
Jelang Idul Adha, Peternak Sapi di Cirebon Kebanjiran Pesanan
Liburan Sekolah, Paket School Holiday di The Jayakarta Suites Bandung, Spesial untuk Keluarga
Nikmati Kenyamanan Menginap di Sutan Raja Hotel and Convention Centre
Perkuat Hubungan dengan Mitra Bisnis, PT KAN Gelar Aroma Nusantara di Bandung
Pariwisata Kota Sukabumi Harus Naik Kelas
7 Gunung di Jawa Barat yang Cocok untuk Pendaki Pemula
Cianjur Dorong Pengembangan Potensi Desa Wisata
Jawa Barat Targetkan Kunjungan Wisatawan Tahun 2024 Tembus 100 Juta
Budayawan Dukung Realisasi Wisata Kota Tua Jamblang di Cirebon
Tiga Objek Wisata di Sukabumi sudah Mendunia
By The Forest, Ngopi Asyik di Lembang sambil Menikmati Pemandangan Alam
7 Tempat Kuliner Hits di Cianjur, Wajib Dikunjungi saat Liburan
15 Rekomendasi Kuliner di Bogor yang Wajib Dikunjungi, Ada yang Buka Cuma 2 Jam
Membawa Jamu ke Era Boba
Spill & Bites Hadirkan Fried Chicken Renyah dari Peternakan Sendiri
De Braga by Artotel Hadirkan Jelajah Kuliner Jawa Tengah dan Jawa Timur
The Trans Luxury Hotel Sajikan Daging Asap dan Panggang Karya Chef Fracesco Bettoli dari Italia
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap