Tragis, 150 Ton Ikan di Waduk Saguling Mati
![Tragis, 150 Ton Ikan di Waduk Saguling Mati](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/757df612d69f16fcd634006072c8e4c1.jpg)
KERUGIAN besar dialami peternak ikan keramba jaring apung (KJA) di perairan Waduk Saguling, Kabupaten Bandung Barat. Ratusan ton ikan mati karena berbagai penyebab.
Kematian mendadak ikan ini tak cuma dipicu oleh perpindahan masa air dari dasar ke atas permukaan (Up-Welling). Tapi juga diduga karena tingginya kadar pencemaran air dari hulu, mulai dari limbah aktivitas industri hingga kegiatan pertanian.
"Bukan saja akibat up welling, tapi yang lebih parah karena tercemar dampak aktivitas industri dan pertanian. Limbah dari industri kerap dialirkan saat hujan. Kalau pertanian, ada unsur pestisida yang tergerus dan terbawa ke sungai," kata Pengelola Kesehatan Ikan dan Lingkungan pada Dinas Pertanian dan Perternakan Bandung Barat, Iip Kusyaman, Senin (18/12).
Ia menjelaskan, kematian massal ikan KJA Waduk Saguling dipicu dua
peristiwa banjir bandang, pada 14 November 2023 dan 31 November 2023.
Besarnya debit air membawa berbagai jenis limbah yang bermuara di Saguling.
Dengan kondisi itu, ikan-ikan tersebut harus bertahan di tengah berbagai ancaman mulai dari up welling, suhu air di bawah rata-rata karena cuaca mendung, ditambah adanya kadar limbah dari hulu.
"Justru saya menduga bukan dari pestisida saja, ada pengelola IPAL pabrik dibuka saat banjir. Jadi selain faktor alam kondisi mendung, sehingga suhu air turun, diperparah limbah," ujarnya.
Jika diasumsikan harga ikan Rp20.000 per kilogram dan jumlah kematian ikan sebanyak 150 ton, lanjut dia, maka total kerugian peternak ditaksir mencapai Rp3 miliar lebih.
"KJA yang terdampak kematian massal ikan ini terdapat di blok Bongas,
Ugrem, Legok Kupat, Ciminyak, Maroko, hingga Bunder. Yang belum dilaporkan hanya di blok Cipongkor, Jati dan Saguling," ungkap Iip.
Selain menyebabkan kematian ratusan ton ikan, peristiwa banjir juga merusak lebih dari 500 kolam KJA. Kolam-kolam di Blok Bongas, Ugrem, Legok Kupat, dan Ciminyak porak-poranda. Tak cuma itu, gubuk hingga perahu nelayan ikut habis disapu banjir.
"Saat ini masih banyak kolam-kolam yang belum diperbaiki karena tertumpuk dengan kolam lainnya. Bahkan ada yang benar-benar gak bisa lagi diperbaiki," tandasnya. (SG)
Terkini Lainnya
Kuasa Hukum Pegi Setiawan Minta Ayah Rizky Dihadirkan di Persidangan
Angka Kemiskinan di Kabupaten Bandung Terus Turun di Tiga Tahun Terakhir
Bulog Indramayu Pastikan Persediaan Beras Aman
Petani Penggarap di Desa Batulawang Tolak Direlokasi
Ayam Kecap dan Suwir Sebabkan Keracunan Massal di Lembang
Jawa Barat Targetkan Peningkatkan Produksi Gabah Naik 11 Juta Ton
Kota Bandung Sediakan Layanan Angkutan Sampah Volume Besar secara Gratis
Menteri Sosial Serahkan Bantuan Gerobak Jualan di Tasikmalaya
Pelaku Mutilasi di Garut Terancam Hukuman Mati
Pemerintah Desa Lembang Bagikan Sepeda Motor untuk RW
Angka Kemiskinan di Cianjur Terus Turun
KPU Majalengka Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada 2024
Perwira Siswa Seskoad Lakukan Kuliah Kerja Lapangan di Purwakarta
Pelaku Korupsi di Toba Samosir ditangkap di Ciamis
Pendapatan PT Len Industri Meningkat pada 2023
Raffi Ahmad akan Menggelar Festival UMKM Bandung Barat
KOTA Baru Parahyangan Meluncurkan Hunian Perbukitan Pertama di Bandung Raya
Shopee Gandeng Pos Indonesia dalam Program Garansi Tepat Waktu
Fresh & Fun, Liburan Sekolah di Bandung bersama GH Universal Hotel
Ben Alhajj, Jejak Perubahan untuk Mercure Bandung Nexa Supratman
Jelang Idul Adha, Peternak Sapi di Cirebon Kebanjiran Pesanan
Liburan Sekolah, Paket School Holiday di The Jayakarta Suites Bandung, Spesial untuk Keluarga
Nikmati Kenyamanan Menginap di Sutan Raja Hotel and Convention Centre
Perkuat Hubungan dengan Mitra Bisnis, PT KAN Gelar Aroma Nusantara di Bandung
Kunjungan Wisata ke Jawa Barat Meningkat
6 Wisata Alam di Sukabumi yang Wajib Dikunjungi, Bisa Kemping Dekat Curug
10 Tempat Wisata di Bandung Paling Hits dan Favorit Dikunjungi saat Liburan
7 Gunung di Jawa Barat yang Cocok untuk Pendaki Pemula
Cianjur Dorong Pengembangan Potensi Desa Wisata
Jawa Barat Targetkan Kunjungan Wisatawan Tahun 2024 Tembus 100 Juta
7 Tempat Kuliner Hits di Cianjur, Wajib Dikunjungi saat Liburan
15 Rekomendasi Kuliner di Bogor yang Wajib Dikunjungi, Ada yang Buka Cuma 2 Jam
Membawa Jamu ke Era Boba
Spill & Bites Hadirkan Fried Chicken Renyah dari Peternakan Sendiri
De Braga by Artotel Hadirkan Jelajah Kuliner Jawa Tengah dan Jawa Timur
The Trans Luxury Hotel Sajikan Daging Asap dan Panggang Karya Chef Fracesco Bettoli dari Italia
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap