visitaaponce.com

Pemkab Cianjur Memproses Perbup Penempatan Kios Pedagang Pasar Ciranjang Tahap Kedua

Pemkab Cianjur Memproses Perbup Penempatan Kios Pedagang Pasar Ciranjang Tahap Kedua
Anggota DPRD Jawa Barat mengunjungi Pasar Ciranjang, Cianjur.(MI/BENNY BASTIANDY)

PEMERINTAH Kabupaten Cianjur masih memproses penerbitan peraturan bupati (perbup) penempatan kios pedagang tahap kedua di Pasar
Rakyat Ciranjang Jabar Juara. Saat ini prosesnya sedang digodok Bagian
Hukum Setda Kabupaten Cianjur dan Kementerian Dalam Negeri.

Jabatan Fungsional Sarana Perdagangan Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskumdagin) Kabupaten Cianjur, Sukri, menyebutkan jumlah kios yang sudah selesai dibangun pada tahap kedua sebanyak 300 unit. Dari jumlah itu, 4 unit kios dimanfaatkan untuk fasilitas umum berupa WC dan musala.

"Jadi, jumlah kiosnya ada 296 unit. Untuk saat ini belum bisa kami serahkan kepada para pedagang karena perbup untuk penempatannya masih diproses di Bagian Hukum dan Kementerian Dalam Negeri," kata Sukri ditemui di Pasar Rakyat Ciranjang Jabar Juara, Selasa (7/5).

Baca juga : Dua Pekan Jelang Ramadan, Harga Beras di Cianjur belum Turun

Pembangunan kios di Pasar Rakyat Ciranjang Jabar Juara dibiayai dari
Pemprov Jabar. Pada Selasa (7/5), anggota DPRD Jawa Barat meninjau langsung selesainya pembangunan kios tahap kedua.

"Hari ini (Selasa) kami menerima kunjungan anggota DPRD Jawa Barat dari
Komisi IV yaitu pak Jajang Rohana untuk melihat kondisi dan situasi
pembangunan pasar tahun 2023 yang telah selesai. Sempat ditanyakan juga
alasan belum juga dipakai padahal pembangunan sudah selesai. Kami juga
jelaskan bahwa sekarang sedang proses pembuatan perbup untuk pembagian
siapa saja pedagang yang bisa menempati nanti," bebernya.

Sukri menuturkan, wakil rakyat di DPRD Provinsi Jabar itu mengapresiasi
pembangunan pasar yang dibiayai Pemrov Jabar, terutama di Kabupaten
Cianjur. Pasalnya, bantuan pembangunan kios bisa dirasakan langsung
masyarakat pedagang. "Selain itu, bisa juga menggerakan peningkatan
perekonomian," ujarnya.

Baca juga : Diskoperdagin Cianjur Programkan Pasar Tradisional jadi Objek Wisata

Pembangunan kembali Pasar Ciranjang dilakukan pascakebakaran yang terjadi beberapa waktu lalu. Namun, jumlah kios yang tersedia saat ini belum berbanding lurus dengan jumlah pedagang.

"Insya Allah nanti ada pembangunan kembali tahap ketiga. Mudah-mudahan pada 2025 kita juga dapat bantuan kembali," sebutnya.

Sukri mengaku usulan bantuan pembangunan kembali kios tahap ketiga sudah diserahkan ke Pemprov Jabar. Bahkan, Bappeda Kabupaten Cianjur dan Bappeda Provinsi Jawa Barat sudah membahasnya.

"Usulan kita sudah diakomodir untuk pembangunan tahap ketiga pada 2025.
Usulannya sudah ditandatangani pak bupati. Sudah masuk ke SIPD (Sistem
Informasi Pemerintah Daerah) Pemprov Jabar," pungkasnya.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat